Tiket Mahal Menggerus Pendapatan Angkasa Pura I Rp 300 Miliar

Image title
Oleh Ekarina
23 Mei 2019, 19:06
Harga Tiket Pesawat Mahal,
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Ilustrasi kegiatan di bandara. Kenaikan harga tiket pesawat sejak tahun lalu memukul kinerja keuangan operator bandara PT Angkasa Pura I.

(Baca: Tiket Pesawat Mahal, Pemudik Gunakan Tol Merak-Tangerang Melonjak)

“Tidak ada rencana reschedule investasi. Ini kan sangat urgent ya,  bagimana kami bisa meningkatkan kapasitas di seluruh bandara yang kami operasikan,” katanya.

Bandara yang saat ini sedang dikembangkan adalah Bandara Kulonprogo (Yogyakarta International Airport), Bandara Banjarmasin yang ditargetkan rampung pada Oktober mendatang, Bandara Makassar, Surabaya, Manado dan Nusa Tenggara Timur.

(Baca: Beri Diskon di HUT Kementerian BUMN, Garuda Rugi Rp 173 Miliar)

“Jadi, dalam 1,5 hingga dua tahun ini sudah berubah wajah bandara kita di Makassar jadi lebih bagus dan luas, kemudian Surabaya Terminal 1 kami akan revitalisasi juga, Manado, NTT jadi lebih cantik,” katanya.

Adapun selama musim libur Lebaran 2019, pihaknya mencatat sudah ada pengajuan penerbangan tambahan sekitar 1.628 penerbangan. Namun, angka ini lebih rendah dari tahun lalu, yang mencapai 5.245 penerbangan

Salah satu upaya untuk meningkatkan trafik penerbangan selama masa Posko Angkutan Udara Lebaran ini, untuk penerbangan tambahan (extra flight) domestik dan internasional, Angkasa Pura I juga melakukan pembebasan pengenaan tarif. Fasilitas ini berlaku untuk layanan landing charge dan extended mulai tanggal 29 Mei hingga 13 Juni 2019.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...