Beroperasi Lagi saat Pandemi, AirAsia Sudah Gaet 41 Ribu Penumpang
Selain itu, pihaknya juga berharap untuk dapat mengoperasikan kembali semua rute domestik dalam beberapa minggu dan bulan mendatang untuk memenuhi peningkatan permintaan.
Saat ini, Air Asia telah mengoperasikan 152 penerbangan setiap hari di seluruh jaringan. Ia berharap, pembukaan kembali perbatasan internasional dapat segera terwujud, mengingat transportasi udara dapat menyediakan konektivitas yang vital untuk memulai kembali kegiatan ekonomi dan upaya pemulihan global.
Meski terus menggenjot jadwal penerbangannya, Tony meyakinkan, bahwa AirAsia akan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat. Selain itu, perusahaan juga mematuhi masukan para ahli dan
Kemudian, AirAsia juga akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak dari regulator, pemerintah setempat, hingga otoritas penerbangan sipil dan kesehatan.
Ini termasuk dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO), di setiap penerbangan yang dioperasikan pada jaringannya.
"Menurut Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA), fakta menunjukkan bahwa risiko penularan di pesawat sangat rendah. Pesawat dilengkapi dengan fitur-fitur yang akan mengurangi risiko penularan Covid-19," ujar Tony.
(Baca: AirAsia Kembali Terbang 18 Mei, Layani Penerbangan Indonesia-Malaysia)