IHSG Diramal Naik Terbatas, Saham Bank hingga Semen Direkomendasikan
IHSG atau Indeks Harga Saham Gabungan diperkirakan menguat terbatas pada perdagangan hari ini (13/1). Analis memprediksikan indeks bergerak pada rentang 6.542 hingga 6.741.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya mengatakan, pola kenaikan IHSG masih bersifat teknikal rebound pasca-tertekan. Indeks pun bergerak pada rentang konsolidasi wajar.
Oleh karena itu, investor masih harus mewaspadai potensi koreksi wajar.
Namun, “kondisi perekonomian dalam negeri terlihat cukup stabil. Hal ini tentunya dapat menjadi penopang pergerakan IHSG,” ujar William dalam risetnya, Kamis sore (12/1).
William pun merekomendasikan sejumlah saham di antaranya:
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
- PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG)
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
- PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)
- PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI)
- PT Astra International Tbk (ASII)
- PT Summarecon Agung Tbk
Sedangkan analis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova memperkirakan, IHSG bergerak pada level support 6.558, 6.510 dan 6.406 serta level resistance 6.727, 6.800 dan 6.900.
Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya kembali naik, karena peningkatan pembelian.
Sedangkan resistance ialah tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya ada aksi jual cukup besar sehingga laju kenaikan harga tertahan.
Ivan pun merekomendasikan sejumlah saham, sebagai berikut:
- Accumulative buy saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) pada rentang harga 4.230 - 4.310 dengan target harga terdekat di 4.580
- Accumulative buy saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) pada rentang harga 1.460 - 1.500 dengan target harga terdekat di 1.640
- Accumulative buy saham PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) pada rentang harga 6.700 - 6.800 dengan target harga terdekat di 7.300
- Buy on weakness saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) pada rentang harga 7.050 - 7.200 dengan target harga terdekat di 7.500
- Buy on weakness saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) pada rentang harga 1.940 - 1.970 dengan target harga terdekat di 2.200
