Rudiantara Anggap Wajar Bukalapak PHK Ratusan Karyawan

Dimas Jarot Bayu
11 September 2019, 16:27
Rudiantara, Bukalapak
Arief Kamaludin|KATADATA
Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara menyatakan wajar Bukalapak melakukan PHK ratusan karyawan.

(Baca: PHK Karyawan, Bukalapak Ingin Jadi Unicorn Pertama yang Cetak Untung)

Rudiantara pun meminta ratusan karyawan Bukalapak yang kena PHK untuk membuat startup baru. Hal tersebut mengikuti pola yang dilakukan para karyawan di perusahaan ternama di Silicon Valley.

Menurutnya, para karyawan di perusahaan ternama di Silicon Valley yang keluar akan membuat startup baru. Startup tersebut dibuat sebagai bagian dari ekosistem Google.

Jika startup tersebut terus berkembang, maka Google akan mengakuisisinya. "Saya berharap di Indonesia juga begitu. Jadi karyawan-karyawan di unicorn dan decacorn juga berpikir bagaimana dia suatu saat keluar jadi startup dan jadi bagian dari ekosistem induknya, sehingga nanti diakuisisi," kata dia.

(Baca: Asuransikan Produk, Bukalapak Gandeng Startup Digital Asal Singapura)

Bukalapak membenarkan telah melakukan PHK terhadap para karyawannya. Hal tersebut dilakukan sebagai salah satu strategi perusahaan agar dapat menjaga keberlanjutan bisnis menjadi unicorn pertama yang mencetak keuntungan.

Chief of Strategy Officer of Bukalapak Teddy Oetomo menjelaskan, meski pertumbuhan Gross Merchandise Value (GMV) adalah indikator penting bagi e-commerce, pihaknya ingin membangun bisnis ke tahap lebih jauh. Perusahaan ingin menjadi sustainability e-commerce  atau e-commerce yang menghasilkan keuntungan.

Salah satu strategisnya dengan menyelaraskan internal perusahaan dengan langkan PHK karyawan. Penyelarasan dibutuhkan untuk menerapkan strategi bisnis jangka panjang, melakukan penataan yang diperlukan, serta menentukan arah selanjutnya.

"Kami ingin menjadi e-commerce unicorn pertama yang meraih keuntungan. Dengan pencapaian performa bisnis yang baik dan modal yang cukup, kami menargetkan untuk dapat mencapai breakeven bahkan keuntungan dalam waktu dekat," ujar Teddy dalam situs perusahaan, Selasa (10/9). 

(Baca: Infografik: Ekspansi Bisnis Startup Unicorn Indonesia)

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...