Target Tumbuh 15%, DHL Express Fokus Garap Segmen E-Commerce

Desy Setyowati
8 Juni 2018, 09:35
UKM Busana
Arief Kamaludin|KATADATA

Oleh karenanya, ia berencana menjalin kerja sama serupa dengan asosiasi UMKM di DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, dan beberapa kota di Kalimantan. "Pengiriman barang dari Indonesia ke luar negeri tumbuh 10% lebih dibanding tahun lalu. Kalau impor, tumbuhnya di bawah 10%," ujar dia.

(Baca juga: APEC Sepakati Digitalisasi Perdagangan dan Konektivitas UMKM)

Sementara ekspornya didominasi produk fesyen, jenis barang e-commerce yang paling banyak diimpor menggunakan jasa DHL Express adalah elektronik.

Adapun secara keseluruhan, porsi pengiriman barang yang terbesar berasal dari sektor tambang. Setelahnya, berasal dari industri garmen dan komponen (spare part) kendaraan. Ahmad menyebutkan, rekanan terbesar secaa global dari DHL Express adalah perusahaan-perusahaan elektronik.

Selain itu, DHL juga berencana memperluas fasilitas distribusi terpadu di Bandara Soekarno-Hatta atau Jakarta Distribution Centre (JDC), dari 3 ribu meter menjadi 11 ribu meter. Fasilitas di seluruh kantor cabang juga akan ditingkatkan. Serta, meningkatkan kapasitas dari setiap pesawat. Keseluruhan rencana itu bakal dilakukan tahun ini juga. "JDC itu kami target akhir tahun selesai," kata dia.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami