Kredit Macet Fintech Lending Melonjak Imbas Pandemi Corona

Fahmi Ahmad Burhan
19 Agustus 2020, 16:35
Kredit Macet Fintech Lending Melonjak Imbas Pandemi Corona
Katadata
Ilustrasi fintech

TWP di platform Modalku memang meningkat menjadi 1%. Meski masih kecil, namun rasio kredit macet itu melonjak jika dibandingkan akhir 2019 yang hanya 0,5%.

Untuk memitigasi risiko kredit macet, Modalku mengindentifikasi industri mana saja yang performanya baik dan masih bisa berkembang. Beberapa di antaranya yakni kesehatan dan penjual online

"Pergerakan tingkat kredit macet tentunya dipengaruhi oleh cepatnya perputaran kredit. Selain itu, setiap sektor industri memiliki siklus usaha yang berbeda," kata Co-Founder sekaligus CEO Modalku Reynold Wijaya kepada Katadata.co.id.

KoinWorks juga berupaya menjaga rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) di kisaran 1%. "Kami mengeck secara berkala guna memastikan bisnis yang akan didanai layak untuk mendapatkan pinjaman. Maka, kemungkinan gagal bayar dari peminjam dapat dihindari," ujar Co-founder sekaligus CEO KoinWorks Benedicto Haryono kepada Katadata.co.id.

Hal serupa juga dilakukan oleh Akseleran. "Kami melakukan shifting portofolio ke pinjaman yang lebih kecil risikonya yaitu invoice financing," kata Co-Founder sekaligus CEO Akseleran Ivan Tambunan kepada Katadata.co.id.

Perusahaan juga memperketat asesmen pinjaman usaha kepada peminjam (borrower) termasuk rasio keuangan. Kemudian, perusahaan mengawasi dan mendorong efisiensi penagihan.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...