Terra Luna Versi Baru Diluncurkan, Harganya Langsung Anjlok

Fahmi Ahmad Burhan
31 Mei 2022, 08:53
Terra Luna
Zipmex
Terra Luna

Di versi baru, pengembang memisahkan rantai atau hard fork. Selain itu, protokol tertentu berjalan dengan aturan yang berbeda dari versi lama.

Rantai baru di Terra 2.0 akan sepenuhnya memotong produk stablecoin Terra Luna atau Terra UST yang berkinerja buruk. Sebagai gantinya, pengembang akan fokus pada aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi) di Terra versi baru.

 Diketahui, harga Terra Luna versi lama sempat anjlok hampir 97% dalam sehari. Hal ini membuat manajemen memutuskan untuk menghentikan perdagangan Terra Luna.

"Blockchain Terra telah resmi dihentikan di blok 7607789. Terra Validator telah menghentikan jaringan untuk membuat rencana untuk menyusunnya kembali," ungkap pengumuman manajemen Terra Luna, melalui akun Twitternya, dikutip pada dua pekan lalu (15/5).

 Aset kripto Terra jatuh di bawah US$ 1 karena kekhawatiran atas kenaikan suku bunga Federal Reserve. Selain itu, penghapusan stimulus era pandemi memukul pasar crypto yang lebih luas dan mendorong Terra Luna anjlok. Padahal, harganya sempat mencapai US$ 1,2 juta pada awal Mei (2/5).

Lima investor kripto yang berbasis di Korea bahkan telah merugi 1,4 miliar won (sekitar Rp 16 miliar). Kantor Kejaksaan Distrik Selatan Seoul pun melakukan penyelidikan terhadap Terraform Labs. Kasus ini akan ditangani oleh Tim Investigasi Gabungan Kejahatan Keuangan dan Sekuritas.

 “Itu merupakan unit kejahatan keuangan khusus yang dibawa kembali baru-baru ini oleh enteri kehakiman yang baru diangkat Dong-hoon Han,” demikian isi laporan media lokal, dikutip dari TechCrunch, pekan lalu (22/5).

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...