Respons Pinjaman Online Investree soal Keluhan Telat Bayar Lender

Desy Setyowati
10 Mei 2023, 12:34
investree, pinjaman online
Dok. Investree
I Made Karya selaku pembudidaya Ikan Nila dan Ikan Lele di Gianyar, Bali, pengguna produk pinjaman usaha mikro Investree.

Beberapa warganet mengeluhkan dana yang belum kembali dari platform pinjaman online atau pinjol Investree. Startup teknologi finansial pembiayaan (fintech lending) ini menyatakan berkomitmen untuk menyelesaikan setiap pengaduan.

Co-founder sekaligus CEO Investree Adrian Gunadi menyampaikan tingkat keberhasilan membayar dalam 90 hari atau TKB90 atas layanan pinjaman online platform-nya 97,07%. Ini artinya, kredit bermasalah atau tingkat wanprestasi lebih dari 90 hari (TWP90) 2,93%.

Keterlambatan peminjam membayar atau TWP90 itu masih di bawah batas 5% atau yang berpotensi disorot Otoritas Jasa Keuangan alias OJK.

Meski begitu, beberapa warganet yang mengaku berinvestasi lewat platform pinjaman online atau pinjol Investree belum mendapatkan dana mereka kembali. Salah satu penyebabnya yakni peminjam yang terlambat membayar.

Investree berkomitmen menyelesaikan setiap pengaduan secara optimal dan berkelanjutan, dengan mengikuti arahan dan ketentuan regulator,” kata Adrian dalam keterangan pers, Rabu (10/5).

Pemberi pinjaman memang bisa memperoleh dana mereka kembali meski peminjam telat membayar, berkat adanya asuransi. Jumlah pengembalian maksimal dari mitra asuransi yaki 90% dari pokok pinjaman berdasarkan premi yang telah Investree bayarkan, tidak termasuk bunga dan denda keterlambatan,

Namun berdasarkan standar operasional prosedur (SOP) dan perjanjian kerja sama (PKS) dengan mitra asuransi Investree, ada syarat dan ketentuan, yakni:

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...