Teknologi Jadi Kunci Pengembangan Smart City

Michael Reily
21 Maret 2019, 17:55
Geliat Mudik
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Ribuan kendaraan melewati ruas tol dalam kota, di kawasan Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (22/6).

Semuel mengungkapkan, tingkat penyelesaian Palapa Ring sudah mencapai 94,27% untuk Timur, 100% untuk Tengah dan Barat. Dia pun menargetkan akhir bulan sudah tercapai keseluruhan wilayah Indonesia mendapatkan jaringan internet.

Grafik:

Dia menambahkan, pembangunan Palapa Ring juga jadi solusi untuk penyelesaian ketimpangan digital. Sehingga, pemerintah daerah bisa menggunakan teknologi seperti internet nirkabel, penggunaan laman resmi, sampai kamera pengawas.

Menurutnya, hubungan antara pemerintah dan masyarakat sudah berevolusi dari subyek dan obyek menjadi kolaborator dan pembentuk kebijakan bersama. "Teknologi harus bisa dirasakan semua masyarakat," kata Semuel.

(Baca: Empat Sektor Digital Diproyeksi Tumbuh Pesat hingga 2020)

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Airin Rachmi Diany mengatakan, tantangan untuk pengembangan kota cerdas adalah sumber daya manusia, sarana dan prasarana, hingga anggaran. Belum lagi, masyarakat menuntut penyelesaian permasalahan kota secara instan hanya dengan melaporkannya secara online.

Airin yang juga bertugas sebagai Walikota Tangerang Selatan mengakui teknologi harus menjadi kunci untuk membangun kota lebih baik. "Smart city itu termasuk smart living dan smart environment, kebijakan yang pintar tidak boleh menyulitkan masyarakat," ujar Airin.

Halaman:
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...