Trump Tuduh Google Curang dan Bias Terhadap Obama

Desy Setyowati
30 Agustus 2018, 13:16
Trump
REUTERS/Kevin Lamarque/ANTARA FOTO

Ia juga sempat mengancam Google, dan dua perusahaan teknologinya lainnya yakni Facebook dan Twitter, terkait kabar bias yang beredar di media sosial soal dirinya dan pendukungnya. Ia memperingatkan ketiga perusahaan tersebut untuk berhati-hati.

“Saya rasa apa yang dilakukan dan apa yang lain lakukan, jika kalian lihat apa yang terjadi dengan Twitter dan Facebook, mereka harus hati-hati karena tidak bisa bertindak demikian ke orang, lain" kata dia dalam sebuah pidato di Gedung Putih. "Ini tidak adil untuk sebagian besar populasi."

Trump sempat mengatakan lewat cuitan di Twitter, bahwa raksasa teknologi itu berbuat curang melalui mesin pencarinya. Alhasil, hasil pencarian hanya menampilkan sebagian besar artikel buruk tentangnya dan anggota kubu konservatif lainnya. "Hasil pencarian Google untuk 'Trump News' hanya menunjukkan pandangan Fake News Media [Media Kabar Bohong]," kata dia.

(Baca juga: Susul Facebook, Twitter dan Google Perketat Iklan Politik)

Menurut Trump, berita yang muncul di Google, tidak adil untuknya. Banyak media-media tidak jelas disebut memojokkan pengusaha properti itu. Trump pun berjanji akan mengatasi masalah ini.

Menjawab tudingan itu, perwakilan Google menjelaskan bahwa perusahaannya juga menampilkan siaran langsung pidato kenegaraan pertama Trump pada 30 Januari 2018 lalu. Google menegaskan, perusahaannya tidak mempromosikan pidato pertama presiden. "Yang secara teknis bukan merupakan State of the Union," kata perwakilan tersebut.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...