Kominfo dan Polisi Analisis Potensi Pidana Kebocoran Data Facebook

Pingit Aria
6 April 2018, 10:21
Facebook
YouTube

Kuis kepribadian yang marak di Facebook adalah salah satu pintu masuk pengumpulan data pribadi pengguna oleh pengembang pihak ketiga. Data itu kemudian bisa saja disalahgunakan untuk kepentingan tertentu, seperti yang dilakukan Cambridge Analytica.

Rudiantara juga meminta hasil audit terhadap aplikasi-aplikasi yang dikerjasamakan dengan pihak ketiga tersebut. Dari hasil audit akan bisa dilihat apakah berdampak buruk pada masyarakat Indonesia.

Terakhir, Rudiantara menyarankan masyarakat untuk sementara "puasa" dulu menggunakan media sosial. "Kalau terpaksa pakai media sosial, dipilih-pilih dan hati-hati," ujar Rudiantara.

(Baca juga: Mark Zuckerberg Angkat Bicara Soal Kebocoran Data Facebook)

Sebelumnya, sebanyak 1 juta data pengguna Indonesia masuk dalam total 87 juta data pengguna Facebook global yang dipegang Cambridge Analytica. Firma tersebut merupakan konsultan politik yang membantu kampanye pemenangan Donald Trump dalam Pilpres Amerika Serikat 2016 lalu.

Kepala Kebijakan Publik Facebook Indonesia Ruben Hattari yang hadir bersama Menteri Kominfo saat memberikan keterangan pers menyatakan siap mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku dan akan menyerahkan hasil audit secara menyeluruh kepada pemerintah.

Halaman:
Reporter: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...