TaniHub Catat Bisnis Tumbuh 200% pada Tahun Ini

Fahmi Ahmad Burhan
19 Desember 2019, 13:03
tanihub, startup, petani gross merchandise value, startup pertanian
Tanihub
Ilustrasi. Tanihub mengklaim telah memiliki 30 ribu mitra petani.

TaniHub juga tengah membangun fasilitas pemrosesan dan pengemasan di Malang dan berencana menambah satu lagi di tahun depan.

CEO dan Co-Founder TaniHub Group Ivan Arie Sustiawan mengatakan, fasilitas-fasilitas tersebut dibangun bertujuan untuk menjaga konsistensi dan menjamin kualitas produk petani. Selain itu, fasilitas tersebut bisa menunjang proses bisnis yang semakin cepat dan berkembang.

(Baca: Cari Pendanaan, TaniGroup Target Salurkan Pinjaman Rp 300 M di 2020)

TaniHub sedang mengimplementasikan sistem Enterprise Resource Planning  baru untuk mengintegrasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi, maupun distribusi.

"Kami selalu berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi semua stakeholders agar semua lapisan masyarakat mencintai hasil panen dari produsen lokal dan peduli pada pertanian Indonesia," ujar Arie.

Sementara itu, unit bisnisnya yang bergerak di fintech lending TaniFund telah menyalurkan pinjaman pada 1.500 petani mencapai US$6,2 juta atau setara Rp 86,8 miliar. Pinjaman diberikan pada 140 proyek budidaya tanaman dan pembiayaan transaksi penjualan.

Adapun pada tahun ini, terdapat 300 petani yang memperoleh pinjaman melalui TaniFund. Tahun depan, jumlah petani yang memperoleh pinjaman ditargetkan dapat meningkat tiga kali lipat. 

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...