Grab, Emtek, Bukalapak Bangun ‘Kota Masa Depan’ di Kupang dan Solo
Grab, Elang Mahkota Teknologi (Emtek), dan Bukalapak meluncurkan ‘Kota Masa Depan’ atau Kolaborasi Nyata Untuk Masa Depan di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Oktober (14/10). Kali ini, ketiganya membangun di Solo, Jawa Tengah.
Kota Masa Depan merupakan program akselerator yang berfokus pada tiga prioritas, yakni vaksinasi, adopsi platform digital, serta pelatihan dan pendampingan pengembangan usaha bagi Usaha Mikro, Kecil, dan menengah (UMKM).
Ketiganya menargetkan lebih dari 1.500 pelaku UMKM di Solo beralih ke digital atau onboardin lewat platform Grab dan Bukalapak.
“Ini momen yang baik di akhir tahun, ketika angka pencapaian vaksinasi sudah tinggi, jumlah kasus harian Covid-19 menurun drastis. Hari ini, alhamdulillah bisa menjadi batu loncatan UMKM naik kelas,” kata Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming dalam keterangan pers, Kamis (23/12).
Cakupan program Kota Masa Depan di Solo yakni terdiri dari:
- Menargetkan lebih dari 1.500 pelaku UMKM di Solo onboarding ke platform Grab dan Bukalapak
- Promosi dan potongan harga di ekosistem Grab dan Bukalapak
- 54 UMKM terpilih akan mengikuti program akselerator dalam mengelola bisnis yang dimentori oleh Bukalapak dan Grab
- Tiga UMKM terbaik akan mendapatkan publikasi melalui jaringan media Emtek
Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata menambahkan, perusahaan bersama Emtek dan Bukalapak siap bekerja sama dengan pemerintah Surakarta untuk mengawal Solo menjadi kota pintar atau Smart City melalui program Kota Masa Depan.