OVO dan Lazada Respons Video KDRT Mantan Pegawai Pukul Istri dan Anak

Lenny Septiani
21 Desember 2022, 15:59
ovo, lazada, kdrt
Instagram @ikeyyuuuu
Tangkapan layar dari video terkait dugaan KDRT mantan pegawai OVO dan Lazada

Saat itu, RIS yang menjabat sebagai pimpinan perusahaan melakukan kekerasan terhadap salah seorang anggota keluarganya, yakni korban K dengan memukul kepala korban dengan tangan.

"Selain itu, terlapor menendang punggung korban menggunakan kaki dan sering memaki korban dengan kata-kata kasar," tambah dia.

Pada kejadian tersebut, RIS melakukan kekerasan terhadap dua anggota keluarga yakni KR dan KA. Tindakan itu akhirnya dilaporkan oleh KEY.

Pihak kepolisian juga meminta keterangan dari petugas parkir Apartemen Signature Park berinisial ARH, karyawan pelapor berinisial RRM, dan petugas keamanan Apartemen Signature Park berinisial N.

Menurut keterangan kepolisian, kasus itu menjadi terhambat lantaran dugaan KDRT terjadi sejak tahun lalu. Alhasil, tidak ada visum dan rekam medis yang bisa dijadikan sebagai barang bukti.

"Saat ini kedua korban merujuk ke P2TP2A yang masih proses dua kali konseling sampai sekarang," ujarnya.

Kasus itu sedang ditangani oleh pihak kepolisian dengan surat laporan kepolisian
bernomor LP/B/2301/IX/2022/SPKT/PolresMetroJakartaSelatan/PoldaMetroJaya pada 23 September 2022.

Pasal yang dipersangkakan kepada terlapor mengenai kekerasan terhadap anak dan KDRT serta perbuatan tidak menyenangkan dengan kekerasan yakni Pasal 76C Jo 80 UU RI No. 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak Jo 44 UU RI No. 23 tahun 2004 dan Jo Pasal 335 KUHP mengenai penghapusan KDRT.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...