Disuntik East Ventures, Startup Mikrobioma Usus Amili Masuk Indonesia

Desy Setyowati
29 Mei 2023, 12:40
startup mikrobioma, EAST VENTURES,
East Ventures
Tim startup mikrobioma Amili

Startup itu melakukan penelitian mikrobioma usus tingkat lanjut dan mengembangkannya menjadi berbagai produk dan jasa.

Saat ini, Amili menawarkan layanan sequencing mikrobioma usus untuk membantu para profesional kesehatan dalam meningkatkan perawatan pasien dan formulasi probiotik yang dirancang khusus untuk konsumen Asia.

Amili juga merupakan satu-satunya bank transplantasi mikrobioma di Asia Tenggara. Perusahaan juga mendukung transplantasi di berbagai wilayah lainnya.

Ada tiga aset inti yang memungkinkan Amili menciptakan dan menghadirkan nilai tambah, yakni:

  1. Basis data (database) mikrobioma multi-etnis Asia
  2. Bank mikrobioma dengan sampel yang disimpan untuk analisis metagenomik dan metabolomik
  3. Amili Prime: seperangkat alat analisis, jaringan informatika, dan mesin pencari. Produk ini sudah dipatenkan.

Ketiga aset itu memungkinkan perusahaan mendorong kemajuan dalam penelitian kesehatan usus dan memberikan solusi inovatif ke industri.

Amili juga mengumpulkan basis data mikrobioma multi-etnis yang diklaim terbesar di dunia. Ini memungkinkan pengembangan berbagai layanan seperti pengujian mikrobioma usus di rumah yang pertama di Singapura dan campuran probiotik pertama di kawasan yang mencakup prebiotik dan postbiotik.

Tahun lalu, startup mikrobioma itu mengembangkan bubuk prebiotik berkelanjutan dengan mendaur ulang batang kangkung yang tidak terpakai.

Co-Founder dan Managing Partner East Ventures Willson Cuaca menilai, dengan melakukan studi lokal dan memahami seluk-beluk mikrobioma usus Asia, maka dapat menemukan wawasan dan mengembangkan intervensi kesehatan yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tantangan populasi Asia.

“Pada akhirnya meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan individu di wilayah ini,” kata Willson.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...