Microsoft Buat Pusat Data di Indonesia, Jokowi Soroti Talenta Digital

Desy Setyowati
25 Februari 2021, 11:20
Microsoft Buat Pusat Data di Indonesia, Jokowi Soroti Talenta Digital
marketingland.com
Ilustrasi Microsoft

“Kami memberdayakan para pendidik dan siswa melalui inisiatif keterampilan dan peningkatan kemampuan kerja seperti pelatihan dan pendidikan gratis, serta memastikan kami memiliki dampak sosial yang berkelanjutan,” kata Jean.

Ia juga mengklaim, Microsoft telah melatih 21 juta siswa dan guru selama 25 tahun terakhir beroperasi di Nusantara. Secara global, perusahaan memberikan pelatihan kepada 25 juta orang yang terkena dampak pandemi Covid-19.

Presiden Direktur Microsoft untuk Indonesia Haris Izmee menambahkan, pusat data akan dibangun di beberapa wilayah. Setiap zona, memiliki satu atau lebih data center.

“Dengan lokasi fisik berbeda. Mempunyai sumber energi, pendinginan, dan jaringan mandiri untuk melindungi data Anda,” kata dia.

Selain Microsoft, AWS bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terkait program Merdeka Belajar. Perusahaan AS ini merancang konten edukasi untuk diintegrasikan ke dalam kurikulum di lima universitas di Tanah Air.

“Siswa nantinya bisa memelajari dasar-dasar mengenai komputasi awan (cloud) dan teknologi terkait seperti keamanan siber, analisis data, machine learning hingga Internet of Things (IoT),” demikian dikutip dari siaran pers, Selasa lalu (23/2).

Google juga melatih 12 ribu talenta digital di Indonesia sejak Juni 2020 melalui program Juara Google Cloud Platform (GCP). Selain itu, terlibat dalam Digital Talent Scholarship.

Selain itu, menyediakan 150 ribu laboratorium untuk pelatihan terkait cloud. Ini dilakukan setelah Google meluncurkan pusat data cloud di Jakarta pada pertengahan tahun lalu (24/6/2020).

Raksasa teknologi Tiongkok pun gencar memberikan pelatihan di Nusantara. Huawei misalnya, menyediakan 1000 akun Huawei Cloud E-Learning Service bagi 500 perguruan tinggi Indonesia pada bulan lalu (28/1).

Kemudian, meresmikan Huawei ASEAN Academy di area seluas dua hektare di Jakarta. Ini menjadi pusat pelatihan dan sertifikasi di bidang teknologi informasi dan komunikasi, yang diklaim terbesar dan terlengkap dibanding Huawei Academy di Asia Pasifik lainnya.

Alibaba Cloud juga menggelar Digital Talent Training Program yang diikuti oleh 20 ribu peserta di Indonesia. Anak usaha Alibaba ini membuka kemitraan dengan universitas, inkubator, maupun lembaga swadaya masyarakat untuk memperbanyak talenta digital.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...