Pendapatan TikTok Diprediksi Capai Rp 898,5 Triliun Tahun Ini

Fahmi Ahmad Burhan
17 November 2021, 12:32
tiktok, cina, ipo
pixabay.com
Tampilan aplikasi TikTok di smartphone

Kemudian pengembang WeChat, Tencent hanya melaporkan peningkatan pendapatan 16% pada periode yang sama.

Meski begitu, The Information menyebutkan bahwa pendapatan ByteDance tetap melambat jika dibandingkan pertumbuhan tahun lalu yang mencapai lebih dari dua kali lipat. Induk TikTok mencatatkan pendapatan 250 miliar yuan pada 2020.

ByteDance juga menghadapi tekanan dari pemerintah Cina tahun ini. Beijing melalui Cyberspace Administration of China (CAC) menerapkan aturan agar perusahaan teknologi seperti ByteDance yang mendirikan kantor pusat, pusat penelitian, dan pusat operasi di luar negeri melapor ke regulator di Tiongkok.

CAC juga mengeluarkan dua draf peraturan baru yang mewajibkan perusahaan teknologi seperti ByteDance meninjau keamanan data sebelum IPO di bursa luar negeri, termasuk di Hong Kong.

Alhasil, target IPO ByteDance tahun ini gagal. South China Morning Post melaporkan bahwa akan menunda IPO hingga akhir 2022.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...