Ingin Salip Cip Cina, AS Beri Hibah Rp 2,5 T untuk Genjot Produksi

Lenny Septiani
5 Januari 2024, 15:29
Presiden AS Joe Biden saat membahas masalah rantai pasokan, khususnya menangani cip semikonduktor di kampus Gedung Putih di Washington, AS.
ANTARA FOTO/REUTERS/Jonathan Ernst/aww/sad.
Presiden AS Joe Biden saat membahas masalah rantai pasokan, khususnya menangani cip semikonduktor di kampus Gedung Putih di Washington, AS.

Penghargaan tersebut merupakan yang kedua dalam program "Chips for America" senilai US$ 52,7 miliar yang disetujui Kongres pada Agustus 2022 untuk mensubsidi manufaktur dan penelitian semikonduktor.

Penghargaan pertama sebesar US$ 35 juta diberikan kepada BAE Systems yang memproduksi cip untuk pesawat tempur, yang diumumkan pada bulan Desember.

CEO Microchip Ganesh Moorthy menyatakan penghargaan tersebut sebagai investasi langsung untuk memperkuat keamanan nasional dan ekonomi negara.

Pada awal 2023, Microchip mengumumkan rencana investasi US$ 800 juta untuk melipatgandakan produksi semikonduktor di fasilitas Oregon.

Departemen Perdagangan bakal membuat survei bagaimana perusahaan-perusahaan AS mendapatkan cip lawas semikonduktor dan semikonduktor dengan teknologi terbaru, pada Januari.

Survei ini bertujuan mengurangi risiko keamanan nasional yang ditimbulkan oleh Cina dan akan fokus pada penggunaan dan sumber cip lawas buatan Cina dalam rantai pasokan industri penting AS.

Pada Desember 2023, Raimondo menyatakan berharap untuk mendapatkan sekitar selusin penghargaan pendanaan cip semikonduktor di 2024. Termasuk beberapa di antaranya mencapai miliaran dolar yang dapat secara drastis membentuk kembali produksi cip AS.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...