Ketentuan Pajak Capital Gain Saham dan Contoh Penghitungannya
3. Hitung Pajak Capital Gain Saham
Berikutnya tentukan besaran pajak capital gain saham yang wajib dibayarkan. caranya yakni kalikan keuntungan dengan tarif pajak senilai 0,1%. Rumus yang dapat digunakan untuk menghitung yakni:
Jumlah Pajak = Keuntungan x 0,1%
4. Kreditkan Kerugian yang Muncul
Jika ada kerugian yang muncul ketika melakukan transaksi jual beli saham, maka kerugian ini dapat dikreditkan agar pajak yang dibayarkan tidak tinggi. Kerugian yang terjadi saat tahun pajak saat ini dapat dikreditkan pada tahun pajak berikutnya. Manfaatnya, wajib pajak dapat mengurangi beban pajak di tahun tersebut.
Contoh Penghitungan Pajak Capital Gain Saham
Setelah mengetahui penjelasan mengenai ketentuan pajak capital gain saham, simak contoh berikut agar lebih memahaminya.
Contoh Kasus Penghitungan Capital Gain Saham:
Seorang investor membeli saham di PT ABC 1000 saham pada 1 Januari 2022 dengan harga Rp 1.500. Seorang investor tersebut pun wajib mengeluarkan biaya pembelian senilai Rp 1.500.000.
Kemudian, pada 1 September 2022, investor itu menjual seluruh sahamnya dengan harga Rp 2.000 per saham. Total pendapatan yang diterimanya, yakni Rp 2.000.000. Namun ada biaya saat proses penjualan saham yakni Rp 100.000.
Jika demikian, maka perhitungan pajak capital gain saham investor tersebut adalah:
Harga Beli Saham = 1.000 x Rp 1.500 = Rp 1.500.000
Harga Jual Saham = 1.000 x Rp 2.000 = Rp 2.000.000
Capital Gain = Rp 2.000.000 – Rp 1.500.000 + Rp 100.000 = Rp 600.000
Jumlah Pajak yang Wajib Dibayarkan = Rp 600.000 x 0,1% = Rp 600
Berdasarkan perhitungan tersebut, investor itu harus membayar pajak dengan nilai Rp 600 dari transaksi penjualan saham PT ABC. Namun, dalam kenyataannya, nilai dapat berbeda karena dipengaruhi kondisi dan tarif pajak yang berlaku ketika tarif pajak ditentukan.