Sandiaga Uno Buka Peluang Tambah Kepemilikan Saham di Saratoga

Image title
20 November 2019, 15:24
Sandiaga Uno, Saratoga
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Sandiaga Uno menghadiri sidang tahunan MPR RI di gedung Nusantara 2, DPR,  Jakarta Pusat (16/8). Sandiaga mengaku membuka peluang untuk membeli kembali saham Saratoga setelah menjualnya ketika mengikuti Pilpres 2019 sebagai Calon Wakil Presiden.

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan yang diunggah ke keterbukaan informasi pada Rabu (30/10), torehan laba bersih hingga akhir September ditopang oleh keuntungan bersih atas investasi pada efek ekuitas senilai Rp 5,85 triliun. Pada periode yang sama tahun lalu, Saratoga mencatatkan kerugian atas investasi sebesar Rp 1,15 triliun.

Beberapa portofolio investasi Saratoga yang turut menopang perolehan laba, diantaranya investasi di PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) yang hingga triwulan III 2019 berhasil menghasilkan keuntungan sebesar Rp 3,88 triliun, atau membaik dibandingkan tahun lalu yang merugi Rp 1,2 triliun.

Portofolio investasi milik perusahaan berkode emiten SRTG lainnya yaitu PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) yang pada periode ini menghasilkan keuntungan sebesar Rp 2,35 triliun, naik dibandingkan triwulan III 2018 yang hanya Rp 462,64 miliar.

Kemudian, investasi di saham di PT Adaro Energy Tbk (ADRO) juga menopang raihan laba Saratoga sebesar Rp 89,63 miliar. Pada periode sebelumnya Saratoga mengalami kerugian sebesar Rp 26,47 miliar dari investasi pada saham emiten tambang tersebut.

Kenaikan laba bersih perusahaan juga disebabkan oleh naiknya pendapatan dari penghasilan pembagian dividen, bunga, dan investasi. Total pendapatan dari pos ini hingga triwulan III 2019 sebesar Rp 1,66 triliun, sedangkan pada periode yang sama tahun lalu, pendapatan dari pos ini hanya Rp 758,76 miliar.

Sumbangan terbesar pada pendapatan untuk Saratoga di pos tersebut yaitu dari pembagian dividen. Hingga September 2019, Saratoga mengantongi pendapatan senilai Rp 1,67 triliun dari pembagian dividen. Padahal di periode yang sama tahun lalu hanya mengantongi Rp 734,02 miliar.

(Baca: Saham Perusahaan Milik Erick Thohir dan Sandiaga Terus Menguat)

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...