Barito Pacific Targetkan PLTU Java Unit 9 dan 10 Beroperasi 2023

Image title
18 Juli 2018, 18:02
Pembangkit Listrik
Arief Kamaludin|KATADATA

Saat ini, Star Energy mengoperasikan tiga PLTP dengan total kapasitas mencapai 875 MW. Menurut David kapasitas pembangkit yang dimilikinya merupakan yang terbesar ketiga di dunia dari hasil panas bumi (geothermal). (Baca: Unit Ketiga PLTP Terbesar di Dunia Resmi Beroperasi Secara Komersial)

Ketiga PLTP tersebut adalah PLTP Wayang Windu unit 1 dan 2 di Bandung, Jawa Barat dengan total kapasitas 227 MW. Kepemilikan Star Energy di PLTP ini sebesar 60%. Lalu, PLTP Salak unit 1 sampai 6 dengan total kapasitas 377 MW di Bogor dan Sukabumi. Star Energy mengantongi 51,95% kepemilikan di PLTP ini. Terakhir, PLTP Darajat unit 1 sampai 3 dengan total kapasitas 271 MW di Garut dan Bandung. Kepemilikannya sebesar 51,95%.

"Barito akan terus melakukan pengembangan bisnis, ekspansi. Secara historis sudah terbukti, kami selalu mampu menyelesaikan proyek-proyek ekspansi dengan tepat waktu,” kata David. Ini sesuai dengan rencana anggaran perusahaan dan tercermin dari kinerja perseroan yang terus meningkat.

Sepanjang 2017, Barito Pacific membukukan kenaikan pendapatan bersih sebesar 25% menjadi US$ 2,45 miliar. Dengan pertumbuhan ini BRPT mampu mengantongi laba bersih US$ 279,9 juta. Total aset yang dimiliki perusahaan juga naik 42% menjadi US$ 3,64 miliar.

(Baca: Kapasitas Terpasang Pembangkit Panas Bumi Indonesia Lampaui Filipina)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...