IHSG Diramal Naik, Analis Rekomendasi Saham Bank hingga Properti
Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi menguat dan bergerak di rentang 6.789-7.074 pada perdagangan hari ini, Kamis (4/8).
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memperkirakan kondisi perekonomian dalam negeri masih terlihat cukup stabiil. Hal ini tercermin dari data perekonomian yang telah dilansir. "Hari ini IHSG berpotensi menanjak," kata William dalam risetnya.
Dia pun merekomendasikan sejumlah saham yakni Unilever Indonesia (UNVR), Hanjaya Mandala Sampoerna (HMSP), Gudang Garam (GGRM), Alam Sutera Realty (ASRI), Tower Bersama Infrastructure (TBIG), Pakuwon Jati (PWON), Bank Cental Asia (BBCA), Bank Negara Indonesia (BBNI), dan Bank Rakyat Indonesia (BBRI)
Sedangkan Analis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova memprediksi, titik resistance IHSG hari ini 7.108, 7.156 and 7.174. Titik support diramal ada di level 6.900, 6.858 dan 6.810.
Ivan merekomendasikan accumulative buy untuk saham Bank Jago (ARTO) pada rentang harga 9.700-10.200. Lalu, hold atau trading buy pada saham Astra International (ASII) pada rentang harga 6.300-6.400 dan Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) pada rentang harga 5.650-5.750
Selanjutnya untuk speculative buy pada saham Goto Gojek Tokopedia (GOTO) pada rentang harga 270-278. Terakhir, buy on weakness pada saham Harum Energy (HRUM) pada rentang harga 1.690-1.750.
IHSG ditutup naik 0,84% ke level 7.046,63 pada perdagangan Rabu (3/8). Berdasarkan RTI Infokom, frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1,36 juta kali transaksi. Total saham yang dijual sebanyak 29,84 miliar lembar. Nilai transaksi saham tercatat sebesar Rp21,32 triliun.
Top gainer perdagangan kemarin yakni emiten Gunawan Dianjaya Steel (GDST) sebesar 27,84%. Diikuti oleh Widodo Makmur Perkasa (WMPP), dan Bekasi Asri Pemula (BAPA) yang masing-masing naik 11,35% dan 11,26%.