IHSG Diramal Turun, Analis Rekomendasikan Saham BMRI, BBNI, BBCA, BBTN

Patricia Yashinta Desy Abigail
11 April 2023, 06:51
ihsg, rekomendasi saham, saham bank
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/tom.
Pengunjung melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (29/12/2022).

Sementara itu, Analis BinaArtha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan level support IHSG diprediksi akan berada di 6.735, 6.705, dan 6.667. Sedangkan level resistennya berada di 6.817, 6.872-6.901, 6.962, dan 7.006.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi.
Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Ia pun merekomendasikan hold atau buy on weakness pada saham Astra International (ASII) dengan rentang harga 5.700-5.800. Lalu, hold atau accumulative buy pada saham Bank Central Asia (BBCA) dengan rentang harga 8.500-8.600.

Selain itu, Ivan merekomendasikan untuk hold atau buy on weakness pada saham Surya Esa Perkasa (ESSA) dengan rentang harga 900-910. Selanjutnya, buy on weakness pada saham Indofood Sukses Makmur (INDF) dengan rentang harga 5.950-6.150.

Investor juga direkomendasikan untuk hold atau buy on weakness pada saham Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) dengan rentang harga 6.200-6.250.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...