Pasca Lantik Rosan Jadi Wamen BUMN, Bagaimana Gerak Saham BUMN Karya?

Patricia Yashinta Desy Abigail
18 Juli 2023, 11:37
Pasca Lantik Rosan Jadi Wamen BUMN, Bagaimana Gerak Saham BUMN Karya?
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/rwa.
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (30/12/2022). Pada penutupan perdagangan saham di akhir tahun 2022, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 9,45 poin atau minus 0,14 persen ke level 6.850,61.

4. PT Adhi Karya Tbk (ADHI)
Lalu harga saham ADHI jatuh 2,86% ke level Rp 510 dari harga penutupan kemarin Rp 525 per saham. Saham ADHI sempat menyentuh level tertinggi di Rp 535 per saham walau harus berada di zona merah lagi.

Volume saham yang diperdagangkan tercatat 30,71 juta dengan nilai transaksi Rp 15,48 miliar. Sementara itu, frekuensi perdagangannya tercatat sebanyak 3.185 kali, dengan rentang harga penjualan berkisar Rp 500 per saham hingga Rp 535 per saham. Sementara kapitalisasi pasarnya yaitu Rp 4,29 triliun.

5. PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP)
Pada perdagangan hari ini, saham ADCP mengalami pergerakan yang datar di level Rp 61. Walaupun saat pembukaan sahamnya sempat berada di zona hijau di level Rp 63 sebagai harga tertinggi dan Rp 60 sebagai harga terendah.

Volume saham yang diperdagangkan tercatat 7,51 juta dengan nilai transaksi Rp 460,02 juta. Sementara itu, frekuensi perdagangannya tercatat sebanyak 243 kali, dengan rentang harga penjualan berkisar Rp 60 per saham hingga Rp 63 per saham. Sementara kapitalisasi pasarnya yaitu Rp 1,36 triliun.

6. PT PP Tbk (PTPP)
Harga saham PTPP terkoreksi 1,55% ke level Rp 635 per saham, dibandingkan harga penutupan Rp 645. Volume saham yang diperdagangkan tercatat 13,83 juta dengan nilai transaksi Rp 8,94 miliar.

Sementara itu, frekuensi perdagangannya tercatat sebanyak 1.130 kali, dengan rentang harga penjualan berkisar Rp 635 per saham hingga Rp 660 per saham. Sementara kapitalisasi pasarnya yaitu Rp 3,94 triliun.

7. PT PP Presisi Tbk (PPRE)
Harga saham PP Presisi anjlok 1,87% ke level Rp 105 dari penutupan perdagangan kemarin Rp 107 per saham. Adapun sahamnya sempat menyentuh angka tertinggi di level Rp 108 per saham.

Volume saham yang diperdagangkan tercatat 1,46 juta dengan nilai transaksi Rp 155,04 miliar. Sementara itu, frekuensi perdagangannya tercatat sebanyak 141 kali, dengan rentang harga penjualan berkisar Rp 105 per saham hingga Rp 108 per saham. Sementara kapitalisasi pasarnya yaitu Rp 1,07 triliun.

8. PT PP Properti Tbk (PPRO)
Berdasarkan data perdagangan, saham PP Properti bergerak stagnan dari awal perdagangan hingga pukul 11.00 WIB. Sahamnya masih bertahan di level Rp 50 per saham. Volume saham yang diperdagangkan tercatat 16,1 ribu dengan nilai transaksi Rp 805 ribu. Sementara itu, frekuensi perdagangannya tercatat sebanyak 9 kali. Sementara kapitalisasi pasarnya yaitu Rp 3,08 triliun.

9. PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP)
Sama seperti PP Properti, saham Waskita Beton terpantau mengalami pergerakan datar atau stagnan. Saham perusahaan hingga pukul 11.00 WIB masih betah berada di level 50 per saham. Volume saham yang diperdagangkan tercatat 117,8 ribu dengan nilai transaksi Rp 5,89 juta. Sementara itu, frekuensi perdagangannya tercatat sebanyak 13 kali.

10. PT Waskita Karya Tbk (WSKT)
Perdagangan efek Waskita Karya saat ini masih dalam masa suspensi. Adapun BEI menjatuhkan sanksi suspensi sebab menunggak pembayaran obligasi.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Editor: Lona Olavia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...