Berita BUMN Karya Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat menolak gugatan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) PT Waskita Karya Tbk (WSKT) pada Kamis (21/8).

Kementerian Keuangan memastikan risiko utang BUMN karya terhadap bank BUMN relatif rendah pada tahun depan.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyiapkan cadangan anggaran investasi sebesar Rp 25,8 triliun, antara lain untuk menyelamatkan BUMN Karya.

PT Hutama Karya memperoleh alokasi PMN mencapai Rp 12,5 triliun dalam RAPBN 2024.

BEI melakukan penghentian sementara atau suspensi perdagangan efek, termasuk saham PT Waskita Karya Tbk (WSKT) sejak 16 Agustus 2023.

PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mengatakan saat ini proses PKPU PT Adhi Persada Properti telah mencapai rapat verifikasi tagihan kreditur di PN Jakarta Pusat.

Beberapa BUMN karya tercatat mengakumulasikan utang mencapai Rp 46 triliun di bank pelat merah.

PT Waskita Beton Precast Tbk, anak usaha PT Waskita Karya Tbk akan memangkas sekitar 600 karyawan sepanjang tahun ini sebagai upaya memperbaiki kinerja. Bagaimana nasib BUMN Karya lainnya?

PT Waskita Beton Precast Tbk berencana memangkas 600 karyawan sepanjang tahun 2023. Hal itu bagian dari efisiensi.

Bank milik pemerintah atau Himbara akan memperketat penyaluran kredit kepada perusahaan BUMN Karya. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan dana

Erick Thohir menawarkan opsi Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) dan restrukturisasi secara menyeluruh guna menyelesaikan masalah utang Waskita Karya.

Sejumlah emiten konstruksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memiliki utang jumbo kepada Himbara maupun bank swasta hingga semester pertama 2023. Waskita punya utang bank paling besar.

Bank-bank milik pemerintah kompak meningkatkan pencadangan untuk mengantisipasi pemburukan kredit dari utang jumbo BUMN Karya.

PT Bank Negara Indonesia Tbk atau BNI akan melakukan asesmen ulang terkait penyaluran pembiayaan kepada pegawai BUMN karya yang memiliki risiko tinggi.

Dalam periode semester pertama 2023, kinerja BUMN Karya bervariatif. Namun mayoritas menurun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.