Wall Street Catat Kenaikan, S&P 500 dan Nasdaq Pecahkan Rekor Baru
Indeks bursa Amerika Serikat (AS) ditutup menguat pada selasa (7/11). Di samping itu, para pelaku pasar di Wall Street tengah menunggu komentar lebih lanjut dari pejabat bank sentral, termasuk Ketua Federal Reserve Jerome Powell.
S&P 500 meningkat sebesar 0,28% dan ditutup pada level 4.378 sementara Nasdaq melonjak 0,9% dan berakhir pada 13.639. Indeks Dow Jones Industrial Average naik tipis sebanyak 56,74 poin atau sekitar 0,17% menjadi 34.152.
S&P 500 mencatatkan kenaikan selama tujuh hari berturut-turut untuk pertama kalinya sejak delapan hari kemenangan beruntun yang terjadi pada November 2021. Sementara Nasdaq mengalami delapan hari kemenangan berturut-turut untuk pertama kalinya sejak rangkaian 11 hari kemenangan yang berakhir pada November 2021. Dow Jones juga naik selama tujuh sesi beruntun, mencapai rentetan terpanjang sejak bulan Juli.
Di samping itu, saham-saham di sektor teknologi juga menguat. Hal itu disebabkan imbal hasil obligasi treasury 10 tahun turun, dengan imbal hasilnya turun sekitar 9 basis poin menjadi 4,57%. Kemudian beberapa perusahaan saham teknologi yang mencatat keuntungan, seperti Amazon dan Salesforce masing-masing terapresiasi lebih dari 2%. Begitu pula saham Apple, Microsoft, dan Meta Platform naik sekitar 1%.
Pakar Strategi Investasi Senior di Edward Jones, Mona Mahajan menyampaikan ketika imbal hasil bergerak lebih rendah, pelaku pasar cenderung mendapatkan rebound yang lebih besar di pertumbuhan pasar.