Patrik Walujo Pimpin Transisi Integrasi Tiktok - Tokopedia
Tiktok resmi mengambil alih 75% saham PT Tokopedia, entitas bisnis e-commerce PT GoTo Gojek yang ditargetkan rampung pada kuartal pertama 2024. Transisi dan integrasi dari kesepakatan ini akan diketuai oleh Direktur Utama Gojek Patrick Walujo.
Berdasarkan keterangan resmi GoTo, TikTok akan menginvestasikan lebih dari US$1,5 miliar atau setara Rp 22,5 triliun sebagai komitmen jangka panjang untuk mendukung operasional Tokopedi. Investasi ini tanpa dilusi lebih lanjut pada kepemilikan GoTo di Tokopedia. Transaksi ini diharapkan akan selesai pada kuartal pertama tahun 2024.
"Untuk memastikan keberlanjutan langkah PT Tokopedia dalam mendorong perkembangan ekonomi digital nasional, akan dibentuk komite untuk memfasilitasi transisi dan integrasi yang diketuai oleh Patrick Walujo, dengan dukungan dari perwakilan Tokopedia dan TikTok," demikian keterangan resmi GoTo, Senin (11/12),
Kemitraan strategis antara GoTo dan Tiktok di Tokopedia akan diawali dengan periode uji coba yang dilaksanakan dengan konsultasi dan pengawasan dari kementerian serta lembaga terkait. Program yang akan diluncurkan di masa uji coba ini adalah kampanye Beli Lokal dimulai pada 12 Desember 2023 bertepatan dengan Hari Belanja Online Nasional.
Kampanye Beli Lokal akan hadir di aplikasi Tokopedia dan TikTok untuk mempromosikan berbagai jenis merchant, dengan fokus utama pada produk asal Indonesia.
Adapun dengan penggabungan kedua bisnis tersebut, lebih dari 90% merchant merupakan pelaku UMKM. Para pelaku UMKM tersebut akan mendapatkan dukungan melalui berbagai program dari TikTok, Tokopedia dan Grup GoTo berupa:
- Promosi produk-produk Indonesia pada platform Tokopedia dan TikTok
- Huluisasi UMKM - mendorong peningkatan kapasitas dan kompetensi pelaku UMKM Indonesia melalui program komprehensif yang mendorong pengembangan keahlian dan akses sumber daya mulai dari hulu (tahap produksi) sampai ke hilir (penjualan)
- Dukungan pemasaran, branding dan praktik bisnis berkelanjutan bagi pedagang
- Mendukung pelaku usaha lokal untuk mempromosikan produknya di pasar internasional
- Membuka pusat pengembangan talenta digital di berbagai tempat di Indonesia
- Memastikan lokapasar yang memungkinkan persaingan secara wajar.