Saham MDKA dan BMRI Gencar Dijual Asing Sepekan, TLKM Banyak Dibeli
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.
Karyawati berjalan di depan layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.
Data perdagangan saham BEI periode 19 sampai dengan 23 Februari 2024 mayoritas ditutup pada zona negatif. Rata-rata nilai transaksi harian saham terpangkas 26,56%, menjadi Rp 10,15 triliun dari Rp 13,82 triliun pada sepekan sebelumnya.
Selain itu, rata-rata frekuensi transaksi harian saham juga turun sebesar 2,01% menjadi 1.268.643 kali transaksi dari 1.294.615 kali transaksi pada sepekan lalu.
“Rata-rata volume transaksi harian saham mengalami perubahan sebesar 13,08% selama sepekan, menjadi 15,406 miliar lembar saham dari 17,723 miliar lembar saham pada sepekan lalu,” katanya dalam keterangan resmi, Sabtu (24/2).
Berikut 10 saham yang paling banyak dibeli asing:
- PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
- PT MD Pictures Tbk (FILM)
- PT Indosat Tbk (ISAT)
- PT Astra International Tbk (ASII)
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT)
- PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)
- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS)
Berikut 10 saham yang paling banyak dijual asing:
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
- PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)
- PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)
- PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)
- PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP)
- PT XL Axiata Tbk (EXCL)
- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
- PT Bank Jago Tbk (ARTO)
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)
Reporter: Nur Hana Putri Nabila
Editor: Syahrizal Sidik
