Bank Mandiri Bakal Jual Aset Sevel Setelah Dinyatakan Pailit

Miftah Ardhian
21 Agustus 2017, 19:01
Gerai Sevel
Arief Kamaludin|KATADATA
Gerai Sevel di Kawasan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, (23/06)

Namun, Rohan mengatakan, aset yang dimiliki Sevel cukup banyak. Sehingga, penjualan aset dinilai dapat menjadi salah satu alternatif untuk melunasi utang perusahaan tersebut. "Asetnya cukup banyak. Tapi penjualan asetnya belum, karena masih harus menunggu keputusan (pailit)," ujarnya.

(Baca: Grup Modern Garap Bisnis Kesehatan Setelah Menutup 7-Eleven)

Sebelumnya, Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Royke Tumilaar mengatakan, pihaknya masih memberikan waktu kepada Sevel untuk melunasi utangnya. "Kan mereka ada jaminan. Yang punya pun juga kasih personal guarantee, jadi kami kasih kesempatan 1-3 bulan," ujar Royke.

Royke masih optimistis manajemen Sevel mampu untuk melunasi utang yang ada. Apalagi perusahaan tersebut berinduk pada PT Modern Internasional Tbk yang masih memiliki lini bisnis lain untuk membantu melunasi utang-utangnya.

Utang Sevel ke Bank Mandiri yang akan jatuh tempo pada September 2017 ini sebesar Rp 164,3 miliar. Adapun jaminan yang diberikan yaitu jaminan pribadi dari Sungkono Honoris dan Henri Honoris. Selain itu, ada juga bangunan, mesin dan peralatan di 28 gerai 7-Eleven, serta paket tanah dan bangunan tertentu yang dijaminkan untuk fasilitas dari Bank Mandiri.

(Baca juga: Sulit Penuhi Syarat, Alasan Charoen Pokphand Batal Akuisisi 7-Eleven)

Halaman:
Reporter: Miftah Ardhian
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...