DBS Ramal Bunga The Fed Naik 4 Kali, Rupiah Terancam Melemah
Bagaimanapun, penguatan dolar AS terjadi bukan saja terjadi terhadap rupiah Indonesia, tetapi hampir semua mata uang lain. Gundy bahkan menyebut bahwa pelemahan rupiah tahun ini masih akan lebih baik ketimbang mata uang lain di Asia. “Secara rata-rata nilai tukar rupiah lebih resilience,” katanya.
(Baca juga: Peraih Nobel Ekonomi Berikan Resep Menjaga Stabilitas Keuangan)
Bank Indonesia sendiri, diprediksi akan menaikan suku bunga sebesar 25 basis poin pada semester dua 2017. Kenaikan BI Rate seiring dengan prediksi pertumbuhan ekonomi yang lebih baik dibanding tahun lalu, maka tingkat inflasi akan lebih tinggi.
Sinyal kenaikan Fed Fund Rate pun semakin kuat pasca Pimpinan The Fed Janet Yellen menyatakan pihaknya berharap menaikkan bunga beberapa kali dalam setahun sehingga levelnya terus naik dari saat ini 0,5-0,75 persen hingga mendekati 3 persen pada akhir 2019. Hal itu disampaikannya dalam pidatonya di San Fransisco, Rabu (18/1) lalu.
Berdasarkan tren selama ini, kenaikan suku bunga the Fed biasanya terjadi pada bulan Maret, Juni, September, dan Desember per 25 basis poin. (Baca juga: Banyak Risiko, BI Lebih Hati-Hati Jalankan Kebijakan Moneter)