Intip 3 Fokus Bank Mandiri Kejar Target Pertumbuhan Kredit 7%

Image title
30 Agustus 2021, 13:22
Bank Mandiri, BUMN, Perbankan
Katadata/Bank Mandiri
Paparan Kinerja Bank Mandiri Kuartal II-2020

Darmawan mengatakan, Bank Mandiri sadar potensi keuangan digital yang masih luas. Untuk itu, pada sisa 2021 ini bank tengah mengembangkan solusi digital untuk mendorong pertumbuhan transaksi digital nasabah, baik perusahaan maupun individual.

Berdasarkan laporan keuangan, Bank Mandiri mencatatkan pertumbuhan kredit secara konsolidasi sebesar 16,4% menjadi Rp 1.014,3 triliun sepanjang semester I-2021. Pertumbuhan ini ditopang oleh segmen wholesale banking yang tercatat tumbuh 7,13% menjadi Rp 534,2 triliun per akhir kuartal II 2021.

Sementara itu, pembiayaan ke segmen UMKM tercatat naik 20,1% menjadi Rp 98,3 triliun hingga kuartal II 2021. Dari sisi kualitas kredit, rasio non-performing loan (NPL) gross tercatat sebesar 3,08% menurun dari 3,29%.

Dari sisi penghimpunan dana pihak ketiga (DPK), Bank Mandiri secara konsolidasi hingga kuartal II 2021 tumbuh 19,73% menjadi Rp 1.169,2 triliun dengan komposisi dana murah (CASA) sebesar 68,49%. Pertumbuhan dana murah terutama didorong oleh pertumbuhan giro (bank only) sebesar 40,9% di triwulan II 2021.

Biaya dana atau cost of fund (CoF) Bank Mandiri yang sejak awal tahun ini (year to date) tercatat 1,71%, turun dari level 2,53% pada akhir tahun lalu.

Pada akhir triwulan II 2021, Bank Mandiri mencatatkan pertumbuhan laba bersih 21,45 % menjadi Rp 12,5 triliun. Hal ini terutama disokong oleh pertumbuhan pendapatan bunga bersih sebesar 21,50% menjadi Rp 35,16 triliun, serta pertumbuhan pendapatan berbasis jasa (fee based income) sebesar 17,27 % menjadi Rp15,94 triliun.

“Kami memandang tren pertumbuhan ini sebagai sinyal positif bahwa permintaan masih ada dan diharapkan akan terus meningkat. Namun, kami akan tetap waspada dalam mengeksekusi rencana bisnis ke depan,” kata Darmawan.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...