Kinerja Kinclong, Kalbe Farma Revisi Target Naik di Atas 10% Tahun Ini

Image title
15 Oktober 2021, 18:02
Kalbe Farma, saham KLBF, farmasi, kinerja perusahaan, emiten KLBF
kalbe farma

Selanjutnya, pada lini bisnis distribusi dan logistik, Kalbe Farma mengembangkan platform digital seperti EMOS dan MOSTRANS. Perusahaan juga melengkapi fasilitas produksi lokal untuk produk benang bedah (suture).

Lini bisnis lainnya yakni produk kesehatan, di mana Kalbe Farma terus memperkuat portofolio produk vitamin, suplemen dan herbal, serta pengembangan ekosistem jahe merah. Sedangkan lini bisnis nutrisi, Kalbe mengembangkan produk terjangkau serta produk medical nutrition untuk kebutuhan nutrisi khusus.

Seluruh inisiatif tersebut diarahkan untuk memberikan akses produk dan layanan kesehatan yang baik bagi masyarakat Indonesia. Selain itu, untuk mendukung pertumbuhan perseroan secara berkelanjutan.

Mengutip RTI, pada perdagangan akhir pekan ini (15/10) saham KLBF ditutup menguat 0,7% ke level Rp 1.445 per saham. Sedangkan sepanjang 2021, harga saham emiten sektor farmasi ini cenderung tertekan sebanyak 2,36%. 

Di sisi lain, Kalbe sempat menyatakan tengah membuka peluang untuk membawa sejumlah anak usahanya melantai di pasar saham melalui penawaran umum perdana alias initial public offering  alias IPO. Beberapa anak usaha yang berpotensi go public adalah divisi nutrisi, divisi distribusi dan logistik serta divisi alat kesehatan.

Sebelumnya, Bernadus juga mengatakan kalau salah satu divisi yang berpotensi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) adalah divisi nutrisi yang sudah sejak lama direncanakan IPO. Sedangkan divisi lain yang dipersiapkan IPO adalah divisi alat kesehatan untuk membawa peluang ke depan.


Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...