Tahap Awal, Smartfren Bangun Data Center di Cikarang dan Ibu Kota Baru

Andi M. Arief
28 Desember 2021, 16:59
Smartfren
Arief Kamaludin | Katadata
Suasana Launching Smartfren 4G LTE Advance di Jakarta, Rabu, (18/08).

Setoran modal awal untuk JV itu adalah Rp 7,25 miliar. 

Secara rinci, pemegang saham utama SFDC adalah PT SF Digital Terdepan  (SFDT) yang merupakan anak usaha langsung Smartfren. SFDT memiliki saham SFDC hingga 99,99%.

Sementara itu, FDSL memiliki afiliasi dengan Whale Cloud Technology Co Ltd yang merupakan again dari ekosistem Grup Alibaba. Fokus Whale Cloud adalah teknologi intelejen data dan transformasi digital. 

Tujuan pendirian NGC adalah memberikan nilai tambah digital pada pelanggan perseroan. Selain itu, perusahaan anyar ini diharapkan dapat meningkatkan engagement pelanggan. 

Antony menjelaskan tidak terdapat dampak material pada kegiatan operasional, hukum keuangan, maupun keberlangsungan perseroan. Di samping itu, SFDC dan FDSL tidak memiliki hubungan afiliasi. 

Berdasarkan dokumen resmi FREN, perseroan telah memiliki 32,5 juta pelanggan hingga akhir kuartal III-2021 dengan jangkauan sinyal di lebih dari 200 kota. Jumlah Base Transceiver Station (BTS) yang dimiliki perseroan mencapai 40 ribu unit dengan kualitas jaringan 4G hingga 100%. 

Untuk mendukung teknologi 5G, perseroan telah meningkatkan pemilikan di PT Mora Telematika Indonesia hingga 20,5%. Dengan demikian, perseroan memiliki akses pada jaringan fiber optik sepanjang 48.515 kilometer yang dilengkapi dengan 6 data center. Selain itu, Mora memiliki kapasitas data hingga 18.360 Gigabit dan leih dari 5.000 pelanggan institusi.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...