Ditopang Sektor Properti dan Konstruksi, Laba PTPP Naik 13% Kuartal I

Cahya Puteri Abdi Rabbi
12 Mei 2022, 14:57
PTPP
www.bumn.go.id
PTPP

PT PP (Persero) Tbk atau PTPP membukukan pertumbuhan laba bersih 13,42% sepanjang kuartal I 2022 menjadi Rp 53,41 miliar dari raihan untung bersih periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 47,09 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan, pertumbuhan laba perseroan ditopang oleh kenaikan pendapatan usaha di semua sektor usaha perseroan. Pendapatan usaha PTPP tumbuh 50,79% menjadi Rp 4,28 triliun dari sebelumnya Rp 2,83 triliun. Adapun, sektor jasa konstruksi menjadi kontributor terbesar dengan menyumbang sebesar Rp 3,44 triliun.

Kemudian, sektor properti membukukan pendapatan sebesar Rp 433,65 miliar atau naik 37% dari sebelumnya Rp 274,33 miliar. Disusul oleh pendapatan sektor engineeringprocurement-construction (EPC) yang menyumbang sebesar Rp 296,30 miliar. Lalu, pendapatan di sektor energi tercatat sebesar Rp 38,51 miliar, dan pendapatan dari sektor persewaan peralatan sebesar Rp 34,95 miliar.

Sementara itu, kontribusi pertumbuhan pendapatan usaha sebesar 57% berasal dari induk usaha dan sisanya sebesar 43% berasal dari anak usaha dengan rincian, PP Presisi sebesar 17%, PP Semarang Demak sebesar 9%, PP Properti sebesar 8%, PP Urban sebesar 4%, dan lainnya sebesar 5%.

Hingga akhir Maret 2022, total nilai aset PTPP tercatat sebesar Rp 56,60 triliun, naik 1,84% dari total aset pada akhir Desember 2021 sebesar Rp 55,5 triliun. Sementara itu, liabilitas perseroan naik menjadi Rp 42,15 triliun dari sebelumnya sebesar Rp 41,24 triliun dan ekuitas perseroan juga naik menjadi Rp 14,45 triliun dari sebelumnya Rp 14,33 triliun.

"Dengan pencapaian kinerja di kuartal I 2022 ini, menandakan bahwa perseroan mulai bangkit dan bertumbuh di masa pandemi Covid-19. Selain itu, kami masih optimistis dapat mencapai target yang telah ditetapkan di tahun 2022,” kata Direktur Keuangan & Manajemen Risiko PTPP Agus Purbianto dalam keterangan resminya, dikutip Kamis (12/5).

Sementara itu, sampai dengan akhir Maret 2022, PTPP telah mencatatkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 854 miliar. Angka tersebut lebih besar 71,89% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp 497 miliar.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...