Rencana Lama Jadi Fakta, Alfamart Beli Saham Bank Aladin Rp 500 Miliar

Lavinda
Oleh Lavinda
9 Juni 2022, 10:58
Alfamart
Arief Kamaludin / Katadata
Stand Alfamart di area pameran

Berdasarkan laporan keuangan, perseroan membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik induk sebesar Rp 1,95 triliun sepanjang 2021. Angka itu meningkat 83,79% dari sebelumnya sebesar Rp 1,06 triliun.

Sementara itu, perseroan membukukan pendapatan bersih sebesar Rp 84,90 miliar atau naik 11,97% dari sebelumnya Rp 75,82 miliar. Sektor produk makanan berkontribusi paling besar terhadap pendapatan perseroan dengan menyumbang sebesar Rp 58,98 miliar, sementara produk non makanan berkontribusi sebesar Rp 25,90 miliar dan pendapatan jasa tercatat sebesar Rp 16,52 juta.

Perseroan berhasil melakukan pembukaan gerai baru mencapai 1.058 gerai dari target 1.000 gerai untuk tahun 2021, sedangkan entitas anak membuka lebih dari 200 gerai sepanjang tahun lalu. Tahun ini, perseroan menganggarkan belanja modal sebesar Rp 3,4 triliun - Rp 3,5 triliun, salah satunya akan digunakan untuk membuka 800 hingga 1.000 gerai baru.

Selain digunakan untuk pembukaan gerai baru, belanja modal yang dianggarkan juga akan digunakan untuk memperpanjang sewa toko-toko yang sudah ada dan masa sewanya akan habis. Biasanya, perseroan melakukan sewa lokasi dalam periode 5 tahunan. 

"Selain itu kami juga berencana membeli tanah untuk membangun DC di tiga lokasi yaitu di Jawa Tengah, Jawa Timur dan Gorontalo," tulis manajemen perseroan dalam keterbukaan informasi, dikutip Selasa (31/5).

Sampai kuartal pertama tahun ini, perusahaan sudah membuka sebanyak 300 gerai baru dengan realisasi belanja modal yang terserap senilai Rp 800 miliar.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...