Saham Bayan (BYAN) Kembali Dijual Direksi, Harganya Merosot Lagi

Lona Olavia
29 Desember 2022, 15:43
Saham Bayan (BYAN) Kembali Dijual Direksi, Harganya Merosot Lagi
PT Bayan Resources Tbk (BYAN)

Jejak Neil mengikuti langkah orang paling tajir nomor satu di Indonesia yang juga masuk di peringkat ke-50 orang terkaya di dunia Low Tuck Kwong. Kwong menjual sebanyak 80.000 sahamnya di Bayan pada 23 Desember 2022 melalui pasar negosiasi dengan bantuan broker Maybank Sekuritas.

Yang menjadi perhatian harganya jauh di bawah harga pasar, yakni Rp 13.000 per saham. Sehingga nilai transaksinya sebesar Rp 1,04 miliar. 

“Tujuan dari transaksi, divestasi,” ungkap Kwong.

Sebelum transaksi, jumlah saham BYAN yang dimilikinya sebanyak 20.312.775.370 atau 60,94%. Setelah transaksi menjadi 20.312.695.370 saham atau tetap 60,94%

Sedangkan, direksi Bayan Resources lainnya, yakni Alastair Gordon Christopher Mcleod justru mengambil langkah sebaliknya. Alastair menambah kepemilikannya atas saham perseroan sebanyak 100 ribu saham di Rp 18.000 per saham pada 22 Desember 2022. Nilai transaksinya sejumlah Rp 1,8 miliar.

 Setelah transaksi, Alastair yang berkewarganegaraan Inggris jadi memiliki 7,1 juta saham Bayan Resources atau 0,0213%.

Pada penutupan perdagangan Kamis (29/12), saham BYAN berbalik melemah sebanyak 1.050 poin atau 4,82% ke posisi 20.725 per sahamnya. Padahal, pada sesi I tadi, BYAN masih mampu naik Rp 575 atau 2,64% menjadi Rp 22.350. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...