Sri Mulyani Ingatkan Soal Ekonomi Global kepada Pejabat Baru Kemenkeu

Agatha Olivia Victoria
4 Oktober 2019, 13:10
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 di Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (20/2/2019). Menkeu melaporkan realisasi APBN 2019 hingga Januari 2019 tercatat defisit Rp 45,8 triliun atau 15,5
ANTARA FOTO/PUSPA PERWITASARI
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 di Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (20/2/2019). Menkeu melaporkan realisasi APBN 2019 hingga Januari 2019 tercatat defisit Rp 45,8 triliun atau 15,5 persen terhadap PDB.

(Baca: Sri Mulyani Sebut Para Bos BUMN yang Ditangkap KPK Sebagai Pengkhianat)

Karenanya, Mantan Direktur Bank Dunia ini menilai Indonesia perlu meningkatkan kewaspadaan dalam melihat perkembangan ekonomi global. "Tak hanya menghadiri pertemuan internasional, saya juga mengharapkan adanya kemampuan intelijen untuk mendapat informasi sehingga ada feedback terhadap penentuan kebijakan dalam negeri," ujar dia.

Indonesia juga dinilai Sri Mulyani sangat perlu memacu ekspor dan investasi. Karena itu dia berharap pejabat yang telah dilantik bisa mencari kesempatan bagi Indonesia untuk mendapatkan investasi serta peluang pasar dari berbagai negara.

Pada kesempatan yang sama, Sri Mulyani menekankan pentingnya BPDP Kelapa Sawit untuk mendorong industri kelapa sawit di Indonesia agar semakin memiliki reputasi baik yang baik di mata dunia.

Para direktur di BPDP harus dapat bekerja dan menciptakan strategi perencanaan pengelolaan dana kelapa sawit. "Sehingga mampu dilihat sebagai suatu aktivitas ekonomi yang memberikan dampak positif bagi sosial ekonomi," ujarnya.

BPDP Kelapa Sawit dibentuk mendorong pengembangan komoditas kelapa sawit, dimana Indonesia merupakan negara produsen terbesar di dunia. Namun hingga saat ini Sri Mulyani menilai hal tersebut belum dimanfaatkan dengan maksimal.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...