Sistem Pengendalian Inflasi Dinilai Belum Berjalan Sempurna

Agatha Olivia Victoria
26 Juli 2019, 17:27
inflasi, bank indonesia
ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA
Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira mengungkapkan, early warning system atau sistem peringatan dini pengendalian inflasi di Indonesia belum sempurna.

Gubernur BI Perry Warjiyo sebelumnya mengatakan terdapat tiga strategi yang akan dilakukan BI dalam mengendalikan inflasi tahun ini. Strategi pertama adalah sinergi semua pihak, baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, BI, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga Kepolisian.

"Sinergi penguatan infrastruktur, khususnya distribusi pangan, perlu ditingkatkan, terutama di wilayah luar Jawa," kata Perry di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Kemarin.

Selanjutnya, strategi kedua yang akan dilakukan BI adalah melakukan adaptasi terutama dalam hal pemanfaatan teknologi informasi. "Teknologi sudah sangat canggih, maka inovasi digital dari produksi hingga pemasaran bisa memudahkan distribusi (barang dan jasa)," ucap dia.

Perry juga mengharapkan inovasi teknologi digital tersebut bisa memperpendek mata rantai pasokan kepada konsumen dan meningkatkan nilai tambah bagi para petani. Lalu, strategi yang terakhir adalah membuka ruang inovasi dan memperkuat model bisnis perdagangan antardaerah.

(Baca: Jusuf Kalla: Indonesia Masih Butuh Inflasi)

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...