Beli SBR006 Dengan Rp 1 Juta, Ini Nilai Imbal Hasilnya untuk Investor
(Baca: SBR005 Baru Laku Rp 2,1 Triliun, Kuota Penjualan Masih Banyak Tersisa)
Angka imbal hasil itu baru di level minimal. Masih ada kemungkinan jika Bank Indonesia menaikkan suku bunga acuan yang sekarang di 6%. Kalau hal itu terjadi maka kuponnya mengacu pada suku bunga acuan plus spread 195 basis point. Misalnya, BI Rate naik 6,25%, maka kupon bersih yang diterima investor setelah pajak adalah Rp 5.805 per bulan.
Masa penawaran SBR006 mulai hari ini hingga penutupan pada 16 April 2019 tepat pukul 10.00 WIB. Tanggal penetapan hasil penjualan 22 April 2019 dan settlement dua haris setelahnya.
(Baca: Pemerintah Berencana Menjual 10 Surat Utang Retail Sepanjang 2019)
Pemesanan pembelian SBR006 hanya bisa dilakukan secara online melalui sistem e-SBN yang disediakan 14 mitra distribusi terpilih. Mitra itu terdiri dari tujuh perbankan, dua perusahaan efek, tiga perusahaan efek khusus, dan dua perusahaan financial technology (fintech) pinjaman (lending). Mitra distribusi perbankan terdiri dari Bank Central Asia (BCA), Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Permata, Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Tabungan Negara, dan Bank Maybank.
Selain itu, ada perusahaan efek Trimegah Sekuritas Indonesia dan Danareksa Sekuritas. Kemudian, ada perusahaan efek khusus Bareksa Portal Investasi, Star Mercato Capitale (Tanamduit), dan Nusantara Sejahtera Investama (Inivisee). Berikutnya, ada fintech Investree Radhika Jaya dan Mitrausaha Indonesia Grup (Modalku).