Gubernur BI: Sektor Riil Akan Terkena Dampak Ketidakpastian Global

Rizky Alika
4 Maret 2019, 16:44
Gubernur Baru BI Perry Warjiyo
Arief Kamaludin|Katadata
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo.

BI bersama dengan pemerintah saat ini sedang berupaya menggenjot pertumbuhan ekspor, salah satunya sektor otomotif. Menurut dia, kebijakan otomotif saat ini masih berorientasi pada jenis mobil. "Padahal yang bagus berorientasi euro emission," ujarnya.

(Baca: Mobil Rendah Emisi Akan Kuasai 20% Pasar Nasional pada 2025)

(Baca: Pemerintah Akan Terapkan Standar BBM EURO IV Tahun Depan)

Aturan kebijakan yang berbasis kapasitas cc dan standar emisi euro (euro emission) ini masih dalam pembahasan BI, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Perindustrian. Harapannya, perubahan tersebut dapat mendorong produksi otomotif tipe sedan sehingga meningkatkan produk ekspor hingga Australia.

Pemerintah juga berupaya meningkatkan sektor garmen dan elektronik. Peningkatan sektor tersebut didukung oeh insentif libur pajak (tax holiday) yang telah berlaku.

Di sektor lainnya, pemerintah akan mendorong substitusi impor baja dan petrochemical. Hal ini dinilai penting guna menekan defisit neraca perdagangan di tengah ketidakpastian global. "Ini akan linking dengan peningkatan ekspor otomotif," ujar Perry.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...