Jaga Likuiditas, BI Lakukan Operasi Moneter Tiga Kali Seminggu

Rizky Alika
2 Maret 2019, 01:00
Bank Indonesia
Arief Kamaludin|KATADATA

Sebelumnya, Perry meminta perbankan tidak menaikkan bunga kredit meskipun kondisi likuiditas lebih ketat. Ia menyatakan BI siap melanjutkan operasi moneter untuk menginjeksi likuiditas lebih lanjut guna memenuhi kebutuhan perbankan.

(Baca: Likuiditas Bank Ketat, Rasio LDR Tertinggi Lebih dari 10 Tahun)

Pada Desember 2018, BI menyuntik likuiditas sebesar Rp 120 triliun, kemudian Januari 2019 sebesar Rp 75 triliun, dan berlanjut pada Februari lalu. "Perbankan tidak perlu naikkan suku bunga kredit lah, supaya terus menggerojoki pembiayaan kredit. Itu konteksnya. Kalau kurang, bilang saya," kata dia.

(Baca: Kredit Bank Januari 2019 Tumbuh Tinggi 11,97%, Likuiditas Masih Aman)

Selain itu, ia memastikan kecukupan likuiditas bank akan terus terjaga lewat sejumlah kebijakan makroprudensial. Ia pun menyinggung soal kebijakan pelonggaran uang muka kredit pemilikan rumah serta kebijakan untuk mendorong penyaluran kredit korporasi atau wholesale funding dan penerbitan obligasi korporasi.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...