Belanja Modal Cepat, BI Yakin Ekonomi Tumbuh di Atas 5,2 Persen

Maria Yuniar Ardhiati
9 Februari 2016, 18:39
Gedung Bank Indonesia
Donang Wahyu|KATADATA
Gedung Bank Indonesia

Di satu sisi, Juda mengakui pengeluaran belanja rumahtangga pada kuartal IV-2015 maish minim. Tapi, dia yakin percepatan belanja pemerintah secara perlahan-lahan akan mampu mengerek konsumsi rumahtangga. Ia pun memperkirakan, belanja rumahtangga pada kuartal I ini akan kembali meningkat.

Selain konsumsi masyarakat, tingginya realisasi belanja modal pemerintah akan mendongkrak investasi swasta. Menurut Juda, biasanya sektor industri akan menggenjot produksi jika konsumsi masyarakat dan ekspor membaik. Pengusaha senantiasa mengikuti permintaan di dalam dan luar negeri.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menjelaskan lonjakan realisasi belanja modal di awal tahun ini. Total proyek yang sudah terikat kontrak sebesar Rp 25 triliun. Sementara itu, jumlah proyek yang dilelang mencapai Rp 100 triliun.

Alhasil, belanja negara secara keseluruhan pada Januari 2016 mencapai Rp 160 triliun atau 7,63 persen dari pagu. Ini lebih tinggi dibanding periode sama tahun lalu, yaitu 5,43 persen dari pagu atau senilai Rp 106 triliun. Dengan kondisi ini, Bambang yakin realisasi belanja negara mampu mencapai 97 persen dari target. Melihat kondisi ini, Bambang yakin realisasi belanja negara tahun ini bisa mencapai 97 persen dari target.

(Baca: Bank Dunia Peringatkan Ekonomi Negara Berkembang Hadapi Risiko Besar)

“Polanya (belanja) berubah dibanding tahun-tahun sebelumnya. Jadi harapannya bisa dipercepat, sehingga perkiraan belanja bisa naik menjadi 95-97 persen (dari pagu),” kata Bambang.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...