Investor Was-was Lonjakan Kasus Covid-19 Dunia, Rupiah Loyo 14.465/US$

Agatha Olivia Victoria
3 Mei 2021, 09:42
rupiah, covid-19, pandemi corona
ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/rwa.
Ilustrasi. Rupiah pagi ini melemah terhadap dolar AS bersama mayoritas mata uang Asia.

Australia mengumumkan bahwa warganya di India akan didenda hingga US$ 51.000 dan lima tahun penjara jika mereka kembali ke negaranya.

Di AS, infeksi mingguan berada pada level terendah sejak pertengahan Oktober 2020. Negara bagian New York melaporkan kematian harian paling sedikit dalam lebih dari lima bulan.

Sementara itu, Indonesia melaporkan kasus Covid-19 hari Minggu (2/5) bertambah 4.394 menjadi 1.677.274 orang. Adapun angka kematian pasien corona meningkat 144 menjadi 45.796 orang.

Kementerian Kesehatan mencatat, penambahan kasus tersebut didapatkan dari pemeriksaan 32.389 orang. Sebanyak 21.402 diperiksa melalui tes polymerase chain reaction (PCR), sedangkan 10.987 lewat antigen.

Sedangkan tambahan kasus terbanyak hari ini berasal dari DKI Jakarta yakni 854 orang dan Jawa Barat sebanyak 672 pasien. Berikutnya adalah Riau yang melaporkan tambahan 583 kasus baru postif corona.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengingatkan masyarakat bahwa Covid-19 masih ada dan menyebar di Indonesia hingga saat ini. Presiden juga mengingatkan masyarakat tak berpuas diri dan lengah meski ada penurunan kasus aktif.

Kasus corona memang mulai menurun seiring berjalannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan vaksinasi. Meski demikian, ia meminta masyarakat tetap waspada. “Kasus harian juga menurun. Tapi jangan berpuas diri, optimis berlebihan, merasa situasi terkendali, belum,” kata Jokowi dalam keterangan virtual, Minggu (2/5).   

Presiden juga meminta masyarakat memprioritaskan kesehatan dengan menaati protokol yang ada. Secara khusus ia mengulang instruksi kepada kepala daerah untuk melarang warga mudik. “Saya minta gubernur, bupati, dan wali kota ingatkan masyarakat disiplin dan sinergi dengan pusat dengan melarang mudik warga,” ujar dia.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...