Pertumbuhan Ekonomi Stagnan 5%, RI Bisa Disalip Vietnam dan Filipina

Abdul Azis Said
4 Agustus 2021, 15:47
pertumbuhan ekonomi, ekonomi Indonesia disalip vietnam dan filipina, ekonomi vietnam
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/wsj.
Ilustrasi. Ekonomi Indonesia dalam lima tahun terakhir sebelum pandemi hanya tumbuh rata-rata 5%

Amalia mengatakan, ada dua langkah yang bisa dilakukan. Pertama, merubah struktur perekonomian dari perekonomian dengan produktivitas rendah menjadi perekonomian yang produktivitasnya tinggi. Kedua, meningkatkan produktivitas di dalam sektor yang sudah ada saat ini.

Pada perhitungan Bappenas sebelum pandemi Covid-19, Indonesia diramalkan lepas dari middle income trap pada 2036. Ini dengan mengandalkan rata-rata pertumbuhan ekonomi 5,7% hingga tahun 2045. Bahkan pendapatan perkapita Indonesia dapat mencapai US$ 23.199 pada 2045 dengan asumsi pertumbuhan tersebut.

Namun, kondisi justru memburuk sejak tahun lalu. Ekonomi terkontraksi mencapai 2,07%. Sementara ekonomi Vietnam tumbuh  2,91%, sedangkan Filipina terkontraksi 9,5%.

Bank Dunia menurunkan peringkat Indonesia dari sebelumnya negara pendapatan menengah atas menjadi negara pendapatan menengah bawah. Hal ini karena adanya perubahan pada ketentuan ambang batas minimum yang ditentukan Bank Dunia. Selain itu, penurunan juga karena pendapatan perkapita Indonesia tahun lalu juga ikut turun, dari dari US$ 4.050 pada 2019 menjadi US$ 3.870.

Kendati demikian, Indonesia bukan satu-satunya negara yang turun kelas dari kelompok negara pendapatan menengah atas ke negara menengah bawah. Kondisi serupa juga dialami Iran yang mengalami penurunan pendapatan per kapita dari US$ 5.240 menjadi US$ 2.870, Belize dari US$ 4.450 menjadi US% 3.970, dan Samoa dari US$ 4.180 menjadi US$ 4.070.

Selain itu, terdapat tiga negara yang turun kelas dari kelompok negara maju atau berpendapatan tinggi menjadi negara berpendapatan menengah atas. Hal tersebut dialami Mauritus yang mencatatkan penurunan pendapatan per kapita dari US$ 12.740 menjadi US$ 10.230, Panama dari US$ 14.950 menjadi US$ 11.880, dan Romania dari US$ 12.30 menjadi US$ 12.570.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...