Ekonomi Belum Balik Arah, Keyakinan Konsumen Makin Melemah

Abdul Azis Said
8 September 2021, 11:42
keyakinan konsumen, IKK, BI, pertumbuhan ekonomi, daya beli
ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/aww.
Ilustrasi. Penurunan IKK pada Agustus 2021 terjadi pada mayoritas kelompok pengeluaran, terutama pada responden dengan pengeluaran Rp 3,1 juta - Rp 4 juta per bulan.

Adapun penurunan IKE terjadi pada semua komponen, IKE pada komponen penghasilan saat ini turun paling dalam terkoreksi 10,7 poin, dari 74,1 bulan Juli menjadi 63,4 bulan lalu. Begitu juga pada komponen ketersediaan lapangan kerja yang terkoreksi 9,8 poin dari 50,1 menjadi 40,3. Sementara komponen pembelian durable goods atau barang tahan lama turun tipis dari 77,2 menjadi 74,3.

Meski IKK dan IKE turun, BI melaporkan ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi 6 bulan ke depan mulai menguat. Hal ini terindikasi dari indeks ekspektasi ekonomi (IEK) Agustus 202 sebesar 95,3 poin, naik dari 93,2 poin bulan sebelumnya.

Ekspektasi konsumen membaik pada dua komponen, sementara satu komponen masih stagnan. Indeks ekspektasi penghasil pada enam bulan mendatang sebesar 107,3 poin, menguat dari bulan ekspektasi bulan Juli 104,3 poin. Begitupun ekspektasi kegiatan usaha sebesar 87,4 poin, menguat dari 84,4. Sementara eksepktasi ketersediaan lapangan kerja masih stagnan di level 91,0 poin.

Menteri Keuangan Sri Mulyani sebelumnya menilai aktivitas konsumsi mulai berbalik membaik pada Agustus lalu. Klaim ini didasarkan pada bukti mulai meningkatnya mobilitas masyarakat di tengah penurunan level PPKM di sejumlah wilayah.

"Kami melihat pada Agustus ini terjadi lagi pembalikan arah. Mobilitas masyarakat mulai meningkat dan mendorong aktivitas konsumsi," ujar Sri Mulyani dalam Kongres ISEI XXI, Selasa (31/8).

Badan Pusat Statistik melaporkan mobilitas masyarakat di luar rumah pada Agustus 2021 mulai meningkat. Hasil pemantauan BPS melalui Google Mobility sepanjang 1-26 Agustus menunjukkan, mobilitas di tempat perdagangan ritel dan rekreasi masih turun 13,2% dari tahun lalu, tetapi lebih kecil dari penurunan pada Juli yang mencapai 20%.

Mobilitas di tempat belanja kebutuhan sehari-hari pada Agustus naik 15,3%, lebih tinggi dari kenaikan bulan sebelumnya 12,6%. Mobilitas masyarakat di taman juga menunjukkan perbaikan meski masih turun dari penurunan 20% pada bulan sebelumnya menjadi 15%. Selain itu, mobilitas di tempat transit seperti terminal dan bandara masih turun 38,3%, tetapi lebih rendah dari penurunan 45,3% bulan sebelumnya.

Mobilitas masyarakat di tempat kerja juga masih turun 24,1% dari tahun lalu, tetapi lebih kecil dari penurunan 26,9% bulan sebelumnya. Sementara itu, aktivitas di dalam rumah naik 12% secara tahunan pada bulan Juli, tetapi lebih rendah dari kenaikan 10% pada Juli.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...