Lelang Alphard hingga Mercedes Benz di Kemenkeu Laku Miliaran Rupiah

Abdul Azis Said
18 Juli 2023, 15:47
Lelang
Kemenkeu.go.id
Gedung Kemenkeu

Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan atau DJKN Kemenkeu menggelar lelang sukarela di acara puncak perayaan hari lelang ke-15 di Gedung Dhanapala, Komplek Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (18/7) hari ini.

Beberapa barang yang dilelang antara lain, mobil merek Alphard dan Camry, beberapa mobil antik hingga lukisan. Hampir seluruh barang laku terjual dengan total miliaran rupiah.

Lelang sukarela di kantor Sri Mulyani itu dilakukan oleh tiga balai lelang, yakni ibid milik Astra, JBA dan balai lelang Sinarmas.

Lelang melalui iBid dilakukan secara daring berupa tiga jenis mobil yakni Toyota Alphard 2.5X yang laku Rp 627,5 juta dari limit Rp 555 juta, Toyota Camry 2.5 V yang laku terjual Rp 389 juta dari harga limit Rp 299 juta, dan Toyota Kijang Innova 2.0V laku Rp 255 juta dari limit Rp 199 juta.

Adapula satu unit motor Vespa Super 150 tahun 1976 laku Rp 18,5 juta dari limit Rp 14,5 juta.

Lelang melalui JBA berupa empat unit mobil antik, tapi dua mobil tidak berhasil terjual. Rinciannya, Mercedes Benz/200 BB keluaran 1973 laku Rp 197 juta dari limit Rp 195 juta, serta Mercedes Benz/300 GE keluaran 1993 laku Rp 790 juta sesuai limit.

Sementara itu, dua mobil antik yang tidak laku yakni Hummer H2 6.0L keluaran 2004 dengan limit Rp 1,45 miliar dan Jaguar keluaran 2000 dengan limit Rp 155 juta.

Terdapat pula lelang komoditas kopi, benda seni berupa barang antik peninggalan Kerajaan Majapahit, hingga produk UMKM lainnya. Harga kopi dengan batasan mulai dari Rp 200 ribu, jepit rambut peninggalan kerajaan Majapahit Rp 25 juta hingga lukisan Rp 40 juta.

Lelang suka rela tersebut digelar di Gedung Dhanapala Kemenkeu dalam rangka perayaan 115 tahun lelang di Indonesia.

"Kami ingin memasyaratkan lelang seluas-luasnya, supaya lelang bisa menjadi sarana jual beli yang suka rela," kata Dirjen Kekayaan Negara Kemenkeu Rionald Silaban, Selasa (18/7).

Ia menyebut lelang terus bertransformasi ke saluran digital sejak satu dekade lalu. Layanan lelang digital tersebut telah membantu menjangkau lebih banyak masyarakat. Digitalisasi itu mendorong kenaikan jumlah peserta lelang 400% dalam enam tahun terakhir.

Ia menyebut nilai transaksi atau nilai pokok lelang yang berhasil dilakukan tahun lalu mencapai Rp 35 triliun, juga naik hampir tiga kali lipat dibandingkan 2016.

"Digitalisasi lelang ini berdampak positif, sehingga semua masyarakat bisa ikut lelang," kata Rio.

Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Lavinda

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...