The Fed Beri Sinyal Suku Bunga AS Belum akan Turun pada Maret

Agustiyanti
1 Februari 2024, 06:58
powell, the fed, suku bunga
ANTARA FOTO/REUTERS/Elizabeth Frantz/wsj
Gubernur The Fed Jerome Powell melihat kemungkinan suku bunga AS belum akan turun pada pertemuan berikutnya bulan Maret 2024 jika melihat data inflasi saat ini.
Button AI Summarize

Bank Sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve memutuskan untuk tidak mengubah suku bunga acuannya yang saat ini dipatok 5,25%-5,5%. Gubernur The Fed Jerome Powell juga memberikan sinyal penurunan suku bunga kemungkinan belum akan dilakukan pada pertemuan berikutnya pada Maret 2024 dengan kondisi inflasi saat ini. 

“Berdasarkan pertemuan hari ini, saya ingin memberi tahu Anda bahwa menurut saya. komite tidak akan mencapai tingkat kepercayaan pada saat pertemuan bulan Maret untuk mengidentifikasi bahwa it waktu yang tepat untuk menurunkan suku bunga. Tapi itu harus dilihat,” kata Powell seperti dikutip dari CNBC, Kamis (1/1). 

Pernyataan tersebut disampaikan dalam konferensi pers setelah pertemuan The Fed pada Januari. Bank sentral mempertahankan suku bunga acuannya tidak berubah. Powell mengatakan sebelumnya dalam konferensi pers bahwa penurunan suku bunga kemungkinan akan dimulai pada tahun ini.

Saham-saham jatuh ke posisi terendahnya setelah pernyataan Powell memupuskan harapan para investor yang menginginkan bank sentral memangkas suku bunga lebih cepat, sebelum terjadi resesi. Dow Jones Industrial Average sempat kehilangan 300 poin. 

Pernyataan kebijakan The Fed mencakup beberapa perubahan yang menunjukkan bahwa bank sentral tidak akan menaikkan suku bunga lebih lanjut, tetapi belum siap untuk menurunkannya. Komentar Powell tampaknya memperjelas bagi para investor bahwa sikap tersebut akan berlanjut setidaknya untuk satu pertemuan lagi.

“The Fed sangat terpukul pada akhir tahun 2021 dan 2022 ketika mereka mengira inflasi yang tinggi hanya bersifat sementara, kemudian terkejut ketika inflasi lebih tinggi dan lebih persisten dari perkiraan. Mereka ingin menghindari kesalahan yang sama dua kali,” kata kepala ekonom Comerica Bank, Bill Adams, dalam sebuah catatan pada Rabu sore.

Menurut dia, The Fed akan menunggu untuk melakukan penurunan suku bunga sampai mereka melihat dampak dari inflasi.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...