Pertamina Ungkap Progres Proyek Kilang Balongan Fase I Capai 64,75%
Tim Project Balongan PT Kilang Pertamina Indonesia (KPI) mengungkapkan bahwa progres pembangunan proyek pengembangan Refinery Development Master Plan (RDMP) atau Kilang Balongan Fase 1 telah mencapai 64,75%.
Hal ini setelah rampungnya pemasangan "preflash column", sebuah peralatan inti di RDMP Balongan yang berfungsi untuk memisahkan fraksi ringan (offgas dan Naphta) dari minyak mentah.
Pemasangan preflash column menjadi tonggak penting dalam proyek RDMP Balongan Fase 1, khususnya untuk menaikkan kapasitas pengolahan Kilang Balongan dari 125.000 menjadi 150.000 barel per hari (bph) guna menyokong ketahanan energi Indonesia.
General Manager Project Balongan, Nugroho mengatakan pemasangan preflash column berkontribusi terhadap progres positif RDMP Balongan Fase 1, yang pada Desember 2021 telah mencapai 64,75%. Pemasangan Preflash Column ini merupakan tahapan penting dari upgrading Unit CDU (Crude Distillation Unit) dalam kilang.
"Saat ini, kapasitas Unit CDU adalah 125 ribu barel per hari. Melalui proyek RDMP, kapasitas produksi diproyeksikan meningkat menjadi 150 ribu barel per hari,” kata Nugroho dalam keterangan tertulis, Kamis (23/12).
Adapun pada fase ke-2, RDMP Balongan akan meningkatkan kualitas produk agar setara dengan standar Euro V yang semakin ramah lingkungan. Simak databoks berikut:
