7 Ciri-ciri Kucing Sakit yang Harus Diwaspadai

Image title
7 Oktober 2021, 10:49
Ilustrasi ciri-ciri kucing sakit
Pixabay
Ilustrasi ciri-ciri kucing sakit

Memelihara kucing merupakan tanggung jawab besar dan harus diperhatikan dengan serius. Kucing bukan hanya hewan peliharaan untuk diajak bermain, tetapi juga makhluk hidup yang dapat terkena masalah kesehatan.

Penyakit pada kucing dapat membahayakan bagi dirinya dan orang sekitarnya. Dilansir dari laman VCA Hostpitals, penyakit menular yang bisa didapat manusia dari kucing meliputi rabies, penyakit cakaran kucing, toksoplasmosis, dan kurap.

Tak hanya itu, mengenali ciri-ciri kucing sakit penting dilakukan supaya kucing segera mendapatkan penanganan sebelum memburuk. Beberapa penyakit ganas yang dapat dialami kucing meliputi:

  • Penyakit ginjal.
  • Rabies.
  • Feline immunodeficiency virus (FIV).
  • Feline Infectious Peritonitis (FIP).

Oleh sebab itu, penting untuk cek keadaan hewan peliharaan ini secara berkala. Perhatikan ciri-ciri kucing sakit sebagai berikut.

1. Perubahan nafsu makan

Makan terlalu banyak atau terlalu sedikit merupakan ciri-ciri kucing sakit yang berpotensi serius. Merujuk publikasi dalam situs Fetch WebMD, perubahan nafsu makan adalah salah satu indikator utama bahwa kucing sedang sakit.

Jadi, pastikan untuk memperhatikan jika kucing Anda tiba-tiba berhenti makan. Nafsu makan yang berkurang dapat merupakan tanda infeksi, gagal ginjal, pankreatitis, masalah usus, dan kanker.

2. Muntah atau diare

Menurut laman Best Friends Animal Society, jika kucing muntah lebih dari tiga kali, tidak bisa menahan makanan, dan tampak lelah, ia harus diperiksa. Ciri-ciri ini bisa jadi pertanda kucing sakit sehingga pengobatan harus dilakukan sesegera mungkin.

Ciri-ciri kucing sakit juga dapat terlihat dari diare pada kucing. Jika kucing sering diare selama lebih dari dua hari, itu bisa jadi pertanda serius. Jika Anda memiliki lebih dari satu kucing, cek apakah kucing lain juga mengalami diare.

3. Berat badan berkurang

Ada dua penyebab utama kucing kurus: Entah mereka tidak cukup makan, atau mereka mengeluarkan lebih banyak kalori daripada yang mereka makan. Mereka mungkin tidak cukup makan karena stres, penyakit gigi dan/atau mual atau inang. dari alasan lain.

Berdasarkan publikasi Cummings Veterinary Medical Center, berat badan kucing yang berkurang drastis merupakan salah satu ciri-ciri kucing sakit lipidosis hati. Penyakit ini terjadi ketika tubuh kucing terlalu cepat memecah banyak lemak.

Akibatnya, hati tidak dapat memproses lemak dan bisa fatal jika tidak didiagnosis dan segera diobati.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...