15 Rekomendasi Novel Populer Terbaik di Penghujung 2022

Novel adalah karya imajinatif yang mengisahkan sisi utuh suatu permasalahan kehidupan seorang atau beberapa tokoh di dalamnya. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), novel adalah karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku.

Diketahui, istilah novel berasal dari kata novella dalam bahasa Jerman tepatnya adalah novelle dan novel. Novel berarti sebuah barang baru yang kecil, sehingga dapat dimaknai sebagai cerita pendek berbentuk prosa.

Rekomendasi Novel Populer di Penghujung 2022

Novel dapat menjadi salah satu pilihan bahan bacaan yang ringan dan menyenangkan. Tidak heran kini semakin banyak orang yang mencari rekomendasi novel sebagai bahan bacaan mereka.

Berikut rekomendasi novel yang populer di penghujung 2022 dari laman resmi Gramedia.com.

1. Majnun oleh Anton Kurnia

Rekomendasi novel pertama merupakan karya Anton Kurnia dengan judul Majnun. Novel Majnun ini berisi mengenai kisah cinta dann persahabatan, serta semacam sebuah catatan kaki atas sejarah yang sudah dilupakan.

Salah saru rekomendasi novel yang populer di akhir tahun ini menceritakan pembelaan kebebasan dan gugatan terhadap ketidakadilan. Cerita novel mengalir, menceritakan bayang-bayang ingatan luka masa lalu tokohnya, dan riwayat sebuah negeri yang pernah merasakan tekanan dari kolonialisme, represi politik, serta konflik agama.

2. I Think I Love You oleh Cha Mirae

Novel berjudul I Think I Love You dari penulis Cha Mirae ini menceritakan dua pria tampan bernama Taehyun dan Han Seokjin yang bersekolah di Kyunghee University. Kemudian, seorang siswi bernama Jennie Park terlibat konflik dengan Taehyun.

Seokjin merasa terpanggil untuk menyelamatkan Jennie dari intimidasi Taehyun. Sampai akhirnya, Seokjin jatuh cinta kepada Jennie.

Cha Mirae adalah nama pena dari gadis cantik bernama Cantika Miranda. Seorang penulis lepas yang sangat mengagumi Jin BTS dan buah persik.

Buku bertajuk The Moon, The Stars and Our Love merupakan karya pertamanya. Gadis yang sangat menyukai lagu DNA dan Mic Drop ini juga masih duduk di bangku sekolah menengah atas. Meskipun begitu, kesukaannya terhadap buku dan menulis tidak bisa dibendung sama sekali.

3. Where Stories Begin oleh Wacaku

Salah satu rekomendasi novel ini mengisahkan mengenai perkara cinta yang tak melulu soal kebahagiaan, dan cinta tak semanis gulali, serta indah seperti gumpalan awan merah muda. Where Stories Begin adalah antologi cerpen hasil kurasi redaksi novel Elex Media dari perlombaan yang diadakan oleh Wacaku.

Where Stories Begin menyuguhkan cerita pendek dari sepuluh penulis yang terpilih dari perlombaan yang diadakan pada 2022 lalu. Cerita-cerita karya Stanza Alquisha, Maria Perdana, Robin Wijaya, Arata Kim, Kanigara, Meera, Nureesh Vhalega, Ratifa Mazari, Tian Topandi, dan Zaidatul Uyun Akrami mengisahkan bahwa perkara cinta tak melulu soal kebahagiaan.

4. Ramai Yang Dulu Kita Bawa Pergi oleh Suci Berliana

Rekomendasi novel selanjutnya ialah Ramai yang Dulu Kita Bawa Pergi karya Suci Berliana. Novel ini mengisahkan kilas balik pertemuan penulis dengan kisah asmaranya.

Cerita yang hanya mampu dijabarkan lewat rentetan kata. Tentang semua kenangan yang memenuhi rongga kepala. Tentang semua gelak tawa yang menggema di rongga telinga.

5. 172 Days oleh Nadzira Shafa

Novel 172 Days menceritakan seorang perempuan yang sudah memiliki suami namun ditinggal pergi menghadap sang pencipta. Dengan penuh keraguan seorang perempuan berucap apakah mampu untuk melanjutkan hidupnya.

Rekomendasi novel ini mengajak para pembaca mengikuti kisah sang tokoh utama pasca kematian suaminya. Bahkan pikiran toko utama yang kalut, perasaan sedih, hampa yang ia derita.

6. Funiculi Funicula (Before the Coffe Gets cold) oleh Toshikazu Kawaguchi

Rekomendasi novel selanjutnya ialah Funiculi Funicula (Before the Coffe Gets cold). Novel ini mengisahkan di sebuah gang kecil di Tokyo, terdapat kafe tua yang bisa membawa pengunjungnya menjelajahi waktu.

Keajaiban kafe itu menarik seorang wanita yang ingin memutar waktu untuk berbaikan dengan kekasihnya, seorang perawat yang ingin membaca surat yang tak sempat diberikan suaminya yang sakit, seorang kakak yang ingin menemui adiknya untuk terakhir kali, dan seorang ibu yang ingin bertemu dengan anak yang mungkin takkan pernah dikenalnya.

7. Terpikat oleh Ghefira Zakhira

Novel Terpikat karya Ghefira Zakhira ini menceritakan ketertarikan seorang perempuan dan laki-laki vernama Aruna dan Abian. Aruna terpikat dengan Abian dan mencoba meluluhkan hatinya meskipun sangat sulit ditebak.

Cara yang ditempuh Aruna yaitu dengan belajar bersama. Rekomendasi novel ini mampu menghadirkan kisah cinta picisan khas anak muda. Namun, susunan kata-kata penulis yang ringan dan mudah dimengerti, menjadikan novel ini cukup populer dipenghujung 2022 ini.

8. Oh My Savior oleh Washashira

Novel Oh My Savior karya Washashira ini mengisahkan seorang perempuan yang mencintai laki-laki sempurna bernama Zidane Hamizan. Layaknya mendapatkan tantangan dan keberuntungan bagi Zelda Farzana.

Zelda jatuh hati kepada Zidane karena dia memiliki semua love language atau bahasa cinta yang dinginkan. Zee merupakan gadis yang sejak lahir hidupnya serba kekurangan, dan harus bekerja keras demi bisa bertahan hidup bersama Ibu Peri dan adik-adiknya di panti.

9. Cantik Itu Luka oleh Eka Kurniawan

Novel best seller karya Eka Kurniawan ini merupakan novel pertama beliau yang diterbitkan pada 2002. Sampai saat ini, novel ini telah berhasil diterjemahkan ke lebih dari 34 bahasa, di antaranya bahasa Inggris, Jerman, Polandia, Jepang, dan masih banyak lagi.

Berlatar belakang pada masa kolonial hingga pasca kemerdekaan Indonesia. Salah satu rekomendasi novel ini mengisahkan tentang seorang perempuan keturunan Belanda bernama Dewi Ayu yang memiliki paras sangat cantik.

Namun, kecantikannya tersebut bukannya membawa sesuatu yang menguntungkan, melainkan malah membawa malapetaka dan kutukan bagi dirinya, beserta keturunannya. Novel Cantik Itu Luka merupakan perwakilan dari berbagai cerita dari tokoh-tokoh yang ada di buku ini.

Buku ini menggambarkan sebuah kecantikan yang justru malah menyimpan banyak luka dan kesedihan untuk mereka. Selain itu, di buku ini penulis juga menyelipkan beberapa nilai-nilai sejarah yang nyata di balik kisah fiktif tersebut, sehingga para pembaca dapat menjadikan novel ini sebagai salah satu media untuk belajar sejarah, yang berbentuk karya sastra.

10. Laut Bercerita oleh Leila S. Chudori

Novel karya Leila S. Chudori ini masih menjadi juara bertahan best-seller dari tahun lalu. Walaupun novel fiktif, cerita ini membuat banyak pembaca meresapi fakta-fakta sejarah akan apa yang terjadi pada masa itu.

Latar waktu dalam novel Laut Bercerita antara tahun 1991-2007 dan terbagi menjadi dua sudut pandang, yaitu dari kakak-beradik bernama Biru Laut dan Asmara Jati. Pada bagian Biru Laut, cerita terangkai meliputi kisah di tahun 1991 sampai 1998, yang menunjukkan segala kepedihan dan ketakutan sebagai aktivis kritis yang berani menyuarakan isu sosial pada medio 1991 sampai 1998.

Sedangkan Asmara Jati dimulai sejak tahun 2000 sampai 2007, mengenai sosok keluarga yang kehilangan saudara dan tidak tahu harus mencari ke mana, dan juga tentang sejumlah keluarga yang mencari kejelasan makam anaknya, serta cinta yang tak akan luntur.

11. Sagaras oleh Tere Liye

Rekomendasi novel selanjutnya ialah Sagaras karya penulis terkenal Tere Liye. Sagaras mengisahkan seorang beranama Ali, bertahun-tahun, berusaha memecahkan sebuah misteri tentang siapa orang tuanya.

Tentu teman sepertualangnnya Paib dan Seli, tidak akan membiarkan Ali sendirian. Mereka adalah sahabat sejati. Tidak lupa Batozar alias Master B, selalu siap membela. Novel ini merupakan novel ke-13 dari serial bumi karya Tere Liye.

12. Melangkah oleh J.S Karen

Novel yang meceritakan kisah persahabatan, mengenai jurang ego anak dan orang tua, tentang menyeimbangkan logika dan perasaan. Salah satu rekomendasi novel yag laris di penghujung tahun ini juga mengisahkan tentang melangkah menuju masa depan. Bahwa, apa pun yang menjadi luka masa lalu, biarlah mengering bersama waktu.

13. Kita Pergi Hari Ini oleh Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie

Dikenal sebagai seorang penulis novel fiksi fantasi dengan gaya menulisnya yang unik, Ziggy telah banyak meraih berbagai penghargaan atas karya-karyanya. Bahkan pre order untuk bukunya yang berjudul Kita Pergi Hari Ini telah berhasil terjual habis selama kurun waktu kurang dari 24 jam.

Di balik sampulnya yang manis dan menggemaskan, salah satu rekomendasi novel ini mampu menghadirkan cerita yang penuh kejutan dengan nuansa yang sama sekali di luar nalar dan dugaan para pembacanya.

Buku ini mengisahkan tentang lima orang anak yang dititipkan orang tuanya pada Kucing Luar Biasa bernama Nona Gigi. Nona Gigi kemudian merawat dan membawa mereka berpetualang menyusuri Kota Terapung Kucing Luar Biasa.

Diperjalanan menuju kota tersebut, mereka harus melalui perjalanan yang tidak biasa, mulai dari naik Kereta Air, bertemu Kolonel Jagung, sampai bermain di Sirkus Sendu.

Lewat kisah petualangan kelima anak tersebut, Ziggy akan mengajak kita untuk menelisik kepribadian manusia dan juga interaksi kita dengan orang atau makhluk lain, yang sebenarnya merupakan kritikan dari sang penulis terhadap beberapa hal atau isu yang ada di tengah masyarakat. Salah satunya, tentang eksploitasi binatang yang marak dilakukan oleh manusia.

14. The Star and I oleh Ilana Tan

Buku ketiga dari kisah Trilogi New York karya Ilana Tan ini merupakan buku yang masih bertahan menempati posisi best seller dari tahun 2021 lalu. Selain itu, karena buku pertamanya yaitu Sunshine Becomes You (2012) kini sudah diadaptasi ke film layar lebar, buku ketiga dari Trilogi New York ini benar-benar ditunggu kisah kelanjutannya.

Apalagi rentang dari buku kedua, In A Blue Moon (2015), ke buku yang ketiga ini terpaut lima tahun penantian. Salah satu rekomendasi novel ini bercerita tentang seorang aktris bernama Olivia Mitchell.

Ia bekerja di sebuah teater yang berada di New York. Selain itu, ia ingin sekali mengetahui keberadaan orang tua kandungnya di New York. Namun, mencari seseorang di besarnya kota megapolitan ini tentunya tak mudah.

Kontrak kerja Olivia pun akan segera berakhir, namun ia tidak ingin kembali ke Inggris sebelum menemukan orang tuanya. Olivia harus mencari pekerjaan baru dan tiba-tiba ia ditemukan kembali dengan sahabat masa kecilnya, Rex Rankin.

Rex pun menawarkan bantuan. Olivia mencari fakta atas masa lalunya dan juga berhasil mendapatkan jawaban atas perasaan hatinya, yang dahulu dia mencintai Rex.

15. Perpustakaan Tengah Malam (The Midnight Library) oleh Matt Haig

Rekomendasi novel yang populer di penghujung 2022 selanjutnya ialah Perpustakaan Tengah Malam. Novel ini bercerita mengenai Nora Seed memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.

Dia merasa dirinya sudah tak berguna lagi bagi orang-orang di sekitarnya. Keberadaannya seakan sudah tak diperlukan lagi di dunia. Namun, alih-alih mengakhiri semuanya, dia malah terjebak di sebuah perpustakaan. Perpustakaan yang penuh buku-buku.

Mrs. Elm, pustakawati inilah yang menemani Nora dan mengarahkannya di perpustaan tengah malam itu. Pada pertemuan pertama di perpustakaan misterius itu, Mrs. Elm menjelaskan bahwa setiap buku yang ada di perpustakaan itu menyediakan kesempatan untuk mencoba kehidupan lain yang mungkin saja Nora jalani.

Nora yang awalnya dilanda kebingungan pada akhinrya mencoba untuk mencoba beberapa kehidupan lain yang ditawarkan buku-buku yang ada di perpustakaan itu. Kisah Nora di novel The Midnight Library ini mendorong kita untuk kembali melakukan refleksi terhadap kehidupan kita sendiri. Tentang pilihan-pilihan hidup, serta makna-makna yang kita urai bersamanya.